Pontianak (ANTARA News) - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Polisi Didi Haryono mengecek aktivitas arus mudik Lebaran tahun 2018 di Pelabuhan Dwikora Pontianak, Jumat (8/6) malam.

"Pengecekan di Pelabuhan Dwikora Pontianak ini, kami lakukan guna mengecek kesiapan pengamanan dan pelayanan polisi serta melihat langsung kondisi pelabuhan yang mulai penuh dengan penumpang yang akan mudik Lebaran," kata Didi Haryono.

Ia menjelaskan, setelah melihat secara langsung kondisi di lapangan, dia memastikan tidak ada kendala di lapangan, sehingga arus mudik baik dari Pontianak ke Pulau Jawa dan sebaliknya berjalan dengan lancar.

"Kita dapat saksikan bersama, keadaan kondusif, Insaallah mudik tahun ini berjalan dengan aman dan lancar," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolda Kalbar juga sempat berdialog dengan sejumlah penumpang yang ada di Pelabuhan Dwikora Pontianak.

Dia juga mengimbau, kepada para pemudik agar berhati-hati sehingga bisa sampai di tempat tujuan dengan keadaan sehat tanpa kurang satu apa pun.

Sebelumnya, Kapolda Kalbar juga mengimbau kepada para pemudik Lebaran 2018 yang menggunakan kendaraan roda empat dan dua agar lebih mengutamakan keselamatan.

"Bagi pemudik Lebaran, saya imbau agar berhati-hati dalam mengendarai kendaraannya, tidak membawa kendaraan dengan kecepatan tinggi," katanya.

Ia menjelaskan, membawa kendaraan dengan kecepatan tinggi akan membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain.

"Untuk menjaga kelancaran lalu lintas dan keamanan sepanjang arus mudik dan balik Lebaran, kami mengerahkan sebanyak 2.413 personel polisi, TNI dan dari instansi terkait lainnya," katanya.

Polda Kalbar juga telah memetakan sebanyak 471 titik yang akan menjadi fokus pengamanan sepanjang Operasi Ketupat Kapuas 2018, dan enam titik menjadi fokus utamanya, yakni masjid, bandara, pelabuhan, terminal, pusat-pusat perbelanjaan dan objek-objek wisata yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Kalbar, katanya.