Tunis, Tunisia (ANTARA News) - Tunisia menargetkan mencapai babak sistem gugur Piala Dunia untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka ketika berkompetisi di Rusia, kata bek Yohan Benalouane.

Negara Benua Afrika itu mencatat kemenangan pertama mereka di putaran final Piala Dunia ketika mengalahkan Meksiko pada tahun 1978, tetapi selanjutnya belum pernah menang lagi di turnamen tersebut.

Setelah lolos ke final untuk pertama kalinya sejak 2006, Tunisia menghadapi ujian berat di Rusia di mana mereka akan melawan Inggris, Belgia, dan Panama di Grup G.

"Target pertama adalah melewati babak pertama karena akan luar biasa bagi negara kami. Memenangi Piala Dunia dengan baik bersama semua rekan satu tim tentunya akan menjadi hal yang baik," kata bek tengah Leicester City Benalouane itu kepada situs web klub tersebut https: //www.lcfc.com.

"Bagi saya, merupakan emosi besar (untuk bermain bersama Tunisia), karena berlaga di lapangan dengan kostum negara Anda, itu selalu menjadi sesuatu yang istimewa. Saya berharap kami bisa melakukan sesuatu yang baik untuk Piala Dunia."

Benalouane, 31, akan menghadapi rekan setimnya di Leicester Harry Maguire dan Jamie Vardy bersama dengan beberapa rival Liga Inggris lainnya ketika Tunisia memulai pertandingan Piala Dunia mereka melawan Inggris pada 18 Juni 2018.

"Jelas, ini akan menjadi pertandingan yang bagus dan selalu menyenangkan bertemu dengan orang lain dari tim saya di Piala Dunia. Ini akan menjadi tantangan besar bagi kami," tambahnya.

"Vards (Jamie Vardy) selalu sulit, karena dia adalah pria elektrik. Dia penyerang yang sangat baik, dia memiliki kualitas terbaik, dia banyak mencetak gol.

"Kami harus fokus karena kami tahu kualitasnya. Saya berharap, kepadanya, bahwa dia memiliki Piala Dunia yang bagus, tetapi tidak melawan Tunisia."