Kemenkumham peringati Hari Pancasila di Lapas Garut
1 Juni 2018 06:38 WIB
Hari Lahir Pancasila. Sejumlah seniman membawa foto Presiden Soekarno dan lambang Garuda Pancasila saat Kirab Grebeg Pancasila di Blitar, Jawa Timur, Kamis (31/5/2018). Selain dalam rangka memperingati hari lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni, kirab yang diikuti oleh sejumlah seniman, pelajar, dan masyarakat tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air yang terkandung dalam Pancasila dan UUD 1945.(ANTARA FOTO/Irfan Anshori)
Garut (ANTARA News) - Jajaran Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Wilayah Jawa Barat memperingati Hari Lahir Pancasila sekaligus buka bersama dengan warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kabupaten Garut, Kamis.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Jawa Barat, Indro Purwoko mengatakan, kegiatan itu serentak dilaksanakan di jajaran Kemenkumham tingkat Rumah Tahanan (Rutan), Lapas, Balai Pemasyarakan (Bapas) maupun Kantor Imigrasi.
"Tujuannya yang pertama dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila di seluruh jajaran kami," kata Indro di sela-sela menjelang buka bersama di Lapas Garut.
Ia menuturkan, rangkaian acara yang diselenggarakan Kemenkumham di Garut di antaranya dengan membagi-bagikan takjil kepada masyarakat pengguna jalan di Garut.
"Tadi ada pembagian takjil, sasarannya masyarakat umum," katanya.
Ia menyampaikan, peringatan Hari Pancasila memang sudah seharusnya dilakukan sekaligus mengajak masyarakat maupun warga binaan untuk memahami tentang Pancasila.
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia itu, kata dia, harus dapat diamalkan oleh segenap rakyat Indonesia.
Selain itu, lanjut dia, seluruh bangsa Indonesia harus mengamankan, menghormati dan memaknai Pancasila sekaligus menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Harus menjaga kesatuan dan persatuan," katanya.
Peringatan Hari Pancasila yang jatuh pada 1 Juni dilaksanakan lebih awal di Lapas Garut, rencananya kegiatan serupa akan digelar di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat di Kota Bandung.
Khusus di Garut peringatan dengan mengajak warga binaan Lapas untuk buka bersama, kemudian diisi dengan hiburan musik nuansa islami penampilan warga binaan.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Provinsi Jawa Barat, Indro Purwoko mengatakan, kegiatan itu serentak dilaksanakan di jajaran Kemenkumham tingkat Rumah Tahanan (Rutan), Lapas, Balai Pemasyarakan (Bapas) maupun Kantor Imigrasi.
"Tujuannya yang pertama dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila di seluruh jajaran kami," kata Indro di sela-sela menjelang buka bersama di Lapas Garut.
Ia menuturkan, rangkaian acara yang diselenggarakan Kemenkumham di Garut di antaranya dengan membagi-bagikan takjil kepada masyarakat pengguna jalan di Garut.
"Tadi ada pembagian takjil, sasarannya masyarakat umum," katanya.
Ia menyampaikan, peringatan Hari Pancasila memang sudah seharusnya dilakukan sekaligus mengajak masyarakat maupun warga binaan untuk memahami tentang Pancasila.
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia itu, kata dia, harus dapat diamalkan oleh segenap rakyat Indonesia.
Selain itu, lanjut dia, seluruh bangsa Indonesia harus mengamankan, menghormati dan memaknai Pancasila sekaligus menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Harus menjaga kesatuan dan persatuan," katanya.
Peringatan Hari Pancasila yang jatuh pada 1 Juni dilaksanakan lebih awal di Lapas Garut, rencananya kegiatan serupa akan digelar di Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat di Kota Bandung.
Khusus di Garut peringatan dengan mengajak warga binaan Lapas untuk buka bersama, kemudian diisi dengan hiburan musik nuansa islami penampilan warga binaan.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: