Airlangga nilai koalisi pendukung Jokowi cukup kuat
29 Mei 2018 13:05 WIB
Presiden Joko Widodo (kanan) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berolahraga di kompleks Istana Bogor, Jawa Barat, Sabtu (24/3/2018). Presiden Joko Widodo dan Airlangga Hartarto membahas sejumlah hal, diantaranya tentang calon wakil presiden untuk Pilpres 2019. (ANTARA /ropers-Muchlis)
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menilai keberadaan partai politik koalisi pendukung Joko Widodo saat ini sudah cukup kuat dan solid untuk membantu Jokowi memenangi Pilpres 2019.
"Memang strukturnya kini sudah terbentuk cukup kuat. Kalau lebih banyak pendukung lebih baik tapi tak perlu dipaksakan," kata Airlangga di Jakarta, Selasa.
Airlangga mengatakan saat ini partai-partai yang telah menyatakan mendukung Jokowi di Pilpres 2019 terus menjalin komunikasi dengan partai lain yang belum menyatakan dukungannya.
Dia memperkirakan akan ada satu atau dua partai lagi yang akan menyatakan dukungan bagi Jokowi.
"Ya mungkin satu atau dua partai lagi (akan menyatakan dukungan)," katanya.
Sejauh ini sejumlah partai politik yang telah menyatakan dukungan bagi Jokowi di Pilpres 2019 yakni Golkar, PDI Perjuangan, Nasdem, PPP, Hanura, PKPI, Perindo dan PSI.
Partai pendukung menyepakati baru akan membahas cawapres Jokowi secara bersama-sama setelah perhelatan Pilkada serentak berakhir.
"Memang strukturnya kini sudah terbentuk cukup kuat. Kalau lebih banyak pendukung lebih baik tapi tak perlu dipaksakan," kata Airlangga di Jakarta, Selasa.
Airlangga mengatakan saat ini partai-partai yang telah menyatakan mendukung Jokowi di Pilpres 2019 terus menjalin komunikasi dengan partai lain yang belum menyatakan dukungannya.
Dia memperkirakan akan ada satu atau dua partai lagi yang akan menyatakan dukungan bagi Jokowi.
"Ya mungkin satu atau dua partai lagi (akan menyatakan dukungan)," katanya.
Sejauh ini sejumlah partai politik yang telah menyatakan dukungan bagi Jokowi di Pilpres 2019 yakni Golkar, PDI Perjuangan, Nasdem, PPP, Hanura, PKPI, Perindo dan PSI.
Partai pendukung menyepakati baru akan membahas cawapres Jokowi secara bersama-sama setelah perhelatan Pilkada serentak berakhir.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: