Solo (ANTARA News) - Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri mengatakan pertandingan uji coba melawan Persis sebagai ajang konsolidasi dengan pemainnya yang baru bergabung dalam pertandingan "Friendly Match" yang akan digelar di Stadion Manahan Solo, Senin (28/5) malam.

"Timnas U-19 yang baru berkumpul selama sepekan ini, rencana sebelumnya beruji coba melawan Tim Iran U-19, tetapi mereka membatalkan dan minta usai Lebaran," kata Indra Sjafri. di Solo, Minggu.

Oleh karena itu, Timnas kemudian mencari lawan tim senior, yakni Persis Solo sama pentingnya dengan titik awal masa konsolidasinya dengan timnya, setelah selama empat bulan tidak bersentuhan dengan pemain.

Pelatih Indra Sjafri sudah bersama Timnas mengadakan latihan (TC) di Yogyakarta selama satu minggu terakhir ini, ada beberapa hal yang harus cepat-cepat dilakukan konsolidasi untuk mempersiapkan tim ke depan.

"Kami terus dalam proses dalam timnas itu, dan saya ditargetkan bisa lolos ke Piala Dunia. Hal ini, butuh kesabaran dan melihat turun naiknya dinamika yang terjadi di Timnas yang perlu waktu," katanya.

Indra mengatakan melawan Persis akan memaksimalkan para pemain untuk bisa bermain di sejumlah posisi yang berbeda. Termasuk mencoba lima pemain baru yang dipanggilnya di TC timnas u-19 ini, tetapi siapa saja ?dapat bermain sebagai starter dipertandingan melawan Persis, melihat kondisi terakhir.

Menurut dia, Timnas antara lain pemain, Asnawi Mangkualam yang akan dicoba dipasang posisi bek kanan, melapis Rifad Marasabessy yang cedera. Intinya ada eksperimen yang akan dilakukan saat menghadapi Persis.

"Kami pada uji coba melawan Persis Solo, masih tahap mengamati para pemain. Jika para pemain memenuhi ekspektasinya, maka akan terus mengikuti Timnas ke depan," katanya.

Menurut dia, pada tahap pertama berkonsilidasi dengan sebanyak 28 pemain Timnas merupakan anak-anak yang terbaik di Indonesia. Timnas ini, bagaimana menyiapkan generasi baru yang siap dipakai untuk Indonesia.

"Timnas U-19 untuk menyiapkan generasi baru untuk Indonesia yang dapat bersaing di kancah internasional. Saya sudah membuktikan, pemain striker, Egy Maulana Vikri, yang sekarang bermain di tim Eropa," katanya.

Pemain Timnas U-19 Egy Maulana Vikri mengatakan semua pemain Timnas sudah siap melawan Persis Solo, jika diberikan kepercayaan oleh pelatih untuk diturunkan. Para ?pemain siap menjalankan apa yang diinstruksikan oleh pelatih.

"Kami terus memperbaiki apa yang kurang, ?dan sudah baik tetap dipertahankan. Pertandingan melawan Persis semoga dapat menghibur penonton di Solo. ?Saya ?berharap timnas mendapat tekanan baik dari segi permainan dan suporter Persis, sehingga timnya mendapat pengalaman untuk bisa keluar dari masalah-masalah jika mendapat tekanan lawan," kata Egy.

Pelatih Persis Solo Jafri Sastra sangat senang mendapati kesempatan beruji coba melawan Timnas U-19. Hal ini, untuk dimanfaatkan timnya untuk menjaga stamina dan irama pemainnya selama libur kompetisi di bulan Ramadhan.

"Kami baru kembali mengikuti kompetisi Liga 2 yang mulai digelar pada tanggal 4 Juli mendatang atau seusai Lebaran," kata Jafri.