Jakarta (ANTARA News) - Borneo FC mengintip peluang untuk menundukkan Bhayangkara FC di laga lanjutan Liga 1 2018 yang digelar di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Minggu (27/5) mulai pukul 20.30 WIB, meski dipastikan tak diperkuat beberapa pemain pilarnya.

Pelatih Borneo FC Dejan Antonic menyebut, timnya kini dalam kondisi lebih baik dari sebelumnya dan akan fokus untuk mengandaskan perlawanan Bhayangkara FC.

"Pertandingan besok menarik karena kedua tim yang memiliki gaya permainan berbeda sama-sama menginginkan kemenangan," ujar Dejan di Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu.

Pelatih asal Serbia itu pun memastikan semua pemain Borneo FC dalam kondisi siap tempur. Namun, dia mengonfirmasi sang kapten Diego Michiels dan gelandang Azamat Baitamov harus absen.

Diego tidak dapat tampil karena terkena sanksi akumulasi kartu kuning, sementara Azamat Baitamov cedera.

"Meski begitu, tim saya dalam keadaan oke dan akan bertanding dengan serius," kata Dejan.

Kesiapan pemain Borneo untuk laga kontra Bhayangkara juga dihembuskan oleh penjaga gawang Borneo FC Nadeo Argawinata.

Nadeo yakin kemampuan dia dan rekan-rekannya bisa menghadirkan mimpi buruk bagi lawan.

"Kami akan mengeluarkan seluruh kemampuan dan bekerja keras mati-matian demi mencuri poin," tutur kiper berusia 21 tahun tersebut.

Selain Diego dan Azamat, Borneo kemungkinan besar juga tidak diperkuat oleh penyerangnya Titus Bonai yang, bersama penyerang Borneo lainnya Lerby Eliandry, masing-masing telah mencetak empat gol di Liga 1 2018.

Borneo FC terancam tidak bisa menurunkan penyerang berusia 29 tahun itu karena harus menjalani sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.

Tibo, sapaan Titus Bonai, dilarang bermain di empat laga Liga 1 2018 disertai denda Rp50 juta karena terbukti melayangkan protes berlebihan pada wasit Handri Kristanto saat bertanding menghadapi PSM Makassar di Stadion Andi Mattalata, Makassar, Sabtu (20/5).

Namun, pelatih Dejan Antonic memastikan dirinya tetap membawa serta Tibo ke Jakarta.

"Sampai hari ini saya belum menerima surat dari federasi yang menyatakan Tibo boleh bermain atau tidak. Artinya, sebelum ada surat itu, dia masih bisa diturunkan. Kita harus profesional," tutur Dejan.