Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno berharap nilai transaksi kegiatan Jakarta Fair 2018 dapat mencapai Rp7 triliun.

"Jakarta Fair adalah event yang besar. Saya berharap nilai transaksinya bisa tembus Rp7 triliun dan pengunjungnya mencapai 6 juta orang," kata Sandiaga di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, banyaknya pengunjung maupun pedagang, baik dari skala kecil, menengah, hingga besar dalam kegiatan tersebut merupakan bagian dari roda penggerak perekonomian.

"Selain mampu menggerakkan roda perekonomian, pelaksanaan Jakarta Fair mampu menciptakan begitu banyak lapangan kerja bagi masyarakat," ujar Sandiaga.

Dia menuturkan kegiatan Jakarta Fair 2018 diikuti oleh sebanyak 2.700 perusahaan peserta yang terbagi menjadi 1.500 gerai yang memamerkan berbagai produk unggulan.

"Sebelum dimulai, event Jakarta Fair itu sudah membuka sebanyak 30.000 lapangan kerja. Kemudian, setelah resmi dimulai, ada lagi serapan sekitar 10.000 tenaga kerja," tutur Sandiaga.

Jakarta Fair Tahun 2018 berlangsung pada 23 Mei hingga 1 Juli 2018. Pada Rabu (23/5) malam, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi membuka kegiatan tersebut.

Penyelenggaraan Jakarta Fair tahun ini mengangkat tema "Jakarta Fair Turut Berjuang Menyukseskan Meeting, Incentive, Conference and Exhibition (MICE) Indonesia Dalam Proses Pembangunan Ekonomi Nasional."