Manado (ANTARA News) - Material tanah masih menutupi ruas jalan Desa Badaro-Tobongon, Kecamatan Modayag, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) pascalongsor yang terjadi pada Minggu (20/5).
"Pada Minggu sore terjadi hujan dengan intensitas lebat di wilayah tersebut sehingga mengakibatkan longsor yang menutupi semua badan jalan," kata Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Devianto Maani di Manado, Selasa.
BPBD lanjut dia, sudah melakukan koordinasi dengan instansi Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulawesi Utara melalui UPTD Bolaang Mongondow.
Pada Senin (21/5) lanjut dia, tim darurat BPBD Kabupaten Boltim telah melakukan survei dan monitoring lapangan terkait longsor yang menutupi titik tersebut.
"Diperkirakan material longsor yang menutupi badan jalan sepanjang 50 meter dengan ketinggian antara 1-2 meter," jelasnya.
BPBD lanjut dia, terus berupaya agar akses jalan penghubung menuju Kota Kotamobagu maupun ibu kota Kabupaten Bolaang Mongondow Timur secepatnya terbuka.
"Kendaraan roda dua ataupun empat belum bisa menggunakan jalur ini, mereka menggunakan rute alternatif melalui jalan Atoga," katanya.
Ruas jalan desa Badaro-Tobongon masih tertutup tanah longsor
22 Mei 2018 11:34 WIB
longsor, longsor jalan, ilustrasi longsor (ANTARA News/ Ridwan Triatmodjo)
Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: