Pekanbaru, Riau (ANTARA News) - Aparat Detasemen Khusus 88 Anti Teror Polri menangkap seorang terduga teroris di Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, setelah menangkap delapan terduga teroris di Kota Dumai.

"Benar, satu terduga ditangkap di Rupat," kata Kepala Polda Riau Inspektur Jenderal Polisi Nandang, Jumat, mengonfirmasi penangkapan terduga teroris di pulau itu.

Namun dia belum bersedia menyampaikan rincian identitas terduga teroris yang ditangkap, menyatakan bahwa saat ini tim Densus 88 Anti Teror bersama jajaran Polda Riau masih berada di lokasi.

"Tim masih di sana untuk pengembangan," katanya.

Pulau Rupat merupakan bagian dari Kabupaten Bengkalis yang persis berada di hadapan Kota Dumai, bisa ditempuh dengan sekitar 30 menit penyeberangan.

Polda Riau sebelumnya menyatakan telah menangkap delapan terduga teroris di sejumlah lokasi di Kota Dumai menyusul serangan ke Markas Polda Riau pada Rabu (16/5). Orang-orang yang ditangkap kebanyakan punya hubungan kekeluargaan dengan empat tersangka teroris yang tewas saat penyerangan ke Markas Polda Riau, yakni Mursalim alias Pak Ngah (48), Adi Sufiyan (23), Suwardi (28) dan Pogang (24).

Baca juga:
Densus 88 tangkap delapan teroris penyerang Polda Riau
Polda Riau identifikasi empat jenazah terduga teroris
Polri amankan keluarga teroris Mapolda Riau