Banda Aceh (ANTARA News) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh petang ini akan melakukan pengamanan hilal untuk menentukan awal bulan Ramadhan di Gedung Pusat Observatorium Teungku Chiek Kuta Karang, Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar.
"Hari ini, bertepatan 29 Sya'ban 1439 Hijriah, tim hilal kita di Lhoknga melakukan pengamatan. Hasilnya kami laporkan ke menteri agama, sebagai bahan pertimbangan dalam sidang Itsbat," kata Kepala Kanwil Kementerian Agama Aceh Daud Pakeh di Banda Aceh.
"Acara dimulai dari pukul 17.00 WIB, semua alat yang dibutuhkan untuk pengamatan nantinya akan disiapkan. Silakan datang untuk melihat langsung untuk pembelajaran, dan terbuka untuk umum," ia menambahkan.
Ia mengemukakan kemungkinan awal Ramadhan jatuh pada Kamis (17/5) sebagaimana yang sudah ditetapkan oleh Muhammadiyah berdasarkan perhitungan. Namun dia mengimbau warga menunggu hasil sidang istbat pemerintah mengenai penetapan awal Ramadhan yang akan dipimpin oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin selepas Magrib hari ini.
Pada Maret 2018, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa atau 1 Ramadan 1439 Hijriyah/ 2018 Masehi jatuh pada 17 Mei berdasarkan hasil hisap menggunakan metode yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah. Sementara 1 Syawal, menurut perhitungan Muhammadiyah, bertepatan dengan 15 Juni.
Aceh amati hilal dari Observatorium Teungku Chiek Kuta Karang
15 Mei 2018 10:52 WIB
Arsip Foto. Petugas Badan Hisab dan Rukyat melihat posisi hilal saat matahari mulai terbenam di Pantai Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar. (FOTO ANTARA/Ampelsa)
Pewarta: Muhammad Said
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
Tags: