Sandiaga Uno: Jakarta siap gelar Asian Games 2018
14 Mei 2018 18:13 WIB
Patung maskot Atung di taman yang ada di Istana Negara yang menghadap ke Jalan Veteran, Jakarta, Senin (14/5/2018). Istana Negara dihiasi sejumlah patung maskot Asian Games 2018 yaitu "Atung" si rusa Bawean, "Bhin Bhin" si burung cenderawasih, dan "Kaka" si badak bercula satu. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, menyatakan, pemerintah Provinsi DKI Jakarta siap menyelenggarakan Asian Games XVIII/2018.
"Kami, Provinsi DKI Jakarta, siap untuk mengadakan perhelatan Asian Games yang dimulai pada 18 Agustus 2018 hingga selesai," kata dia, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.
Menurut dia, kesiapan itu dapat dilihat dari progres atau perkembangan pembangunan sejumlah venue Asian Games yang dikerjakan pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Di antaranya pembangunan velodrome yang sudah direalisasikan 98,39 persen per 11 Mei 2018, sarana transportasi Light Rail Transit 70,44 persen dan arena berkuda equistrian 92,32 persen," ujar Sandiaga.
Selain itu, mereka juga menunjukkan kesiapannya melalui pembangunan sebanyak 10 Gelanggang Olahraga yang kini sudah mencapai 100 persen serta pembangunan arena sepeda BMX dan bisbol.
"Untuk pembangunan arena bisbol, sampai dengan saat ini sudah berjalan sampai 40 persen dengan realisasi 38 persen. Saya targetkan akhir Juni atau awal Juli 2018 sudah bisa digunakan," kata Uno, yang gemar berolahraga itu.
Lebih lanjut, dia juga manyatakan siap untuk memenuhi target waktu tempuh perjalanan para atlet Asian Games yang dimulai dari Wisma Atlet hingga Stadion Utama Gelora Bung Karno di Senayan.
"Berdasarkan ketentuan yang berlaku, batas maksimal waktu tempuh adalah 30 menit. Akan tetapi, setelah dilakukan simulasi, ternyata hanya 27 menit. Kami siap memenuhi target tersebut," kata Uno.
"Kami, Provinsi DKI Jakarta, siap untuk mengadakan perhelatan Asian Games yang dimulai pada 18 Agustus 2018 hingga selesai," kata dia, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin.
Menurut dia, kesiapan itu dapat dilihat dari progres atau perkembangan pembangunan sejumlah venue Asian Games yang dikerjakan pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Di antaranya pembangunan velodrome yang sudah direalisasikan 98,39 persen per 11 Mei 2018, sarana transportasi Light Rail Transit 70,44 persen dan arena berkuda equistrian 92,32 persen," ujar Sandiaga.
Selain itu, mereka juga menunjukkan kesiapannya melalui pembangunan sebanyak 10 Gelanggang Olahraga yang kini sudah mencapai 100 persen serta pembangunan arena sepeda BMX dan bisbol.
"Untuk pembangunan arena bisbol, sampai dengan saat ini sudah berjalan sampai 40 persen dengan realisasi 38 persen. Saya targetkan akhir Juni atau awal Juli 2018 sudah bisa digunakan," kata Uno, yang gemar berolahraga itu.
Lebih lanjut, dia juga manyatakan siap untuk memenuhi target waktu tempuh perjalanan para atlet Asian Games yang dimulai dari Wisma Atlet hingga Stadion Utama Gelora Bung Karno di Senayan.
"Berdasarkan ketentuan yang berlaku, batas maksimal waktu tempuh adalah 30 menit. Akan tetapi, setelah dilakukan simulasi, ternyata hanya 27 menit. Kami siap memenuhi target tersebut," kata Uno.
Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
Tags: