Presiden tegaskan negara tidak gentar hadapi terorisme
10 Mei 2018 13:57 WIB
Presiden Joko Widodo saat melakukan jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Kamis (10/5/2018). Presiden tegaskan negara dan seluruh rakyat Indonesia tidak takut terhadap terorisme dan upaya yang mengganggu keamanan negara. (ANTARA News?Bayu Prasetyo)
Bogor, Jabar (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menegaskan negara dan rakyat Indonesia tidak gentar menghadapi tindak terorisme.
"Saya tegaskan bahwa negara dan seluruh rakyat tidak pernah takut dan tidak akan pernah memberikan ruang sedikit pun kepada terorisme dan juga upaya-upaya yang mengganggu keamanan negara," kata Presiden Joko Widodo dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor, pada Kamis.
Presiden Jokowi menjelaskan, berdasarkan keterangan Menko Polhukam Wiranto, Wakapolri Komjen Syafruddin dan Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, seluruh narapidana terorisme yang ada di Rutan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok sudah menyerahkan diri.
Presiden mengapresiasi tindakan penanggulangan yang dilakukan oleh Polri dalam mengatasi insiden kerusuhan di rutan itu.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas nama rakyat dan negara kepada seluruh aparat keamanan yang terlibat dalam menyelesaikan peristiwa ini," tegas Jokowi.
Baca juga: Wiranto: 10 tahanan teroris diserbu dulu baru menyerah
Baca juga: Wiranto tegaskan polisi beri ultimatum bukan bernegosiasi
"Saya tegaskan bahwa negara dan seluruh rakyat tidak pernah takut dan tidak akan pernah memberikan ruang sedikit pun kepada terorisme dan juga upaya-upaya yang mengganggu keamanan negara," kata Presiden Joko Widodo dalam jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor, pada Kamis.
Presiden Jokowi menjelaskan, berdasarkan keterangan Menko Polhukam Wiranto, Wakapolri Komjen Syafruddin dan Kepala Badan Intelijen Negara Budi Gunawan, seluruh narapidana terorisme yang ada di Rutan di Mako Brimob Kelapa Dua Depok sudah menyerahkan diri.
Presiden mengapresiasi tindakan penanggulangan yang dilakukan oleh Polri dalam mengatasi insiden kerusuhan di rutan itu.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas nama rakyat dan negara kepada seluruh aparat keamanan yang terlibat dalam menyelesaikan peristiwa ini," tegas Jokowi.
Baca juga: Wiranto: 10 tahanan teroris diserbu dulu baru menyerah
Baca juga: Wiranto tegaskan polisi beri ultimatum bukan bernegosiasi
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2018
Tags: