Indeks DAX-30 Jerman ditutup bertambah 1,00 persen
8 Mei 2018 02:11 WIB
Pialang bekerja di meja mereka di depan indeks harga saham Jerman, DAX, di bursa saham Frankfurt, Jerman (REUTERS/Staff/Remote )
Frankfurt (ANTARA News) - Saham-saham Jerman ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (7/5), dengan indeks acuan DAX-30 di Bursa Efek Frankfurt bertambah 128,54 poin atau 1,00 persen, menjadi 12.948,14 poin.
Perusahaan kimia multinasional Linde meraih keuntungan paling besar (top gainer)m dari saham-saham unggulan atau "blue chips", dengan sahamnya melonjak 4,91 persen, lapor Xinhua.
Diikuti oleh saham produsen semikonduktor Infineon Technologies dan produsen material Covestro, yang masing-masing meningkat 3,44 persen dan 1,90 persen.
Di sisi lain, kelompok perusahaan kimia BASF mengalami kerugian paling besar (top loser) dari saham-saham unggulan, dengan sahamnya merosot 1,08 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan bahan bangunan multinasional HeidelbergCement dan produsen otomotif BMW, yang masing-masing turun 0,67 persen dan 0,61 persen.
BASF adalah saham yang paling aktif diperdagangkan sepanjang hari, dengan omset mencapai 300,39 juta euro (357,52 juta dolar AS).
(UU.A026)
Perusahaan kimia multinasional Linde meraih keuntungan paling besar (top gainer)m dari saham-saham unggulan atau "blue chips", dengan sahamnya melonjak 4,91 persen, lapor Xinhua.
Diikuti oleh saham produsen semikonduktor Infineon Technologies dan produsen material Covestro, yang masing-masing meningkat 3,44 persen dan 1,90 persen.
Di sisi lain, kelompok perusahaan kimia BASF mengalami kerugian paling besar (top loser) dari saham-saham unggulan, dengan sahamnya merosot 1,08 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan bahan bangunan multinasional HeidelbergCement dan produsen otomotif BMW, yang masing-masing turun 0,67 persen dan 0,61 persen.
BASF adalah saham yang paling aktif diperdagangkan sepanjang hari, dengan omset mencapai 300,39 juta euro (357,52 juta dolar AS).
(UU.A026)
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018
Tags: