Manchester (ANTARA News) - Pep Guardiola merayakan gelar juara Liga Premier Inggris pertamanya setelah Manchester City imbang tanpa gol atas Huddersfield pada Minggu malam.

Bekas juru taktik Barcelona dan Bayern Muenchen itu menyatakan akan berupaya untuk mempertahankan gelar juara pada musim depan.

Manajer City yang membawa tujuh staf kepelatihannya dalam konferensi pers seusai pertandingan menyatakan kendati timnya gagal memberikan kemenangan atas Huddersfield, namun City yang menyisakan dua laga berpeluang membukukan poin dan gol terbanyak dalam satu musim.

Target itu pula yang menginspirasi Guardiola untuk mempertahankan kinerja apik pada musim depan.

"Kami tidak dapat menyangkal rasanya akan bagus apabila mencetak rekor meski akan lebih baik jika memenangkan Liga Premier," kata Guardiola dilansir AFP, Minggu.

"Kami berbicara tentang itu, target ini membantu kami fokus, kami mencoba dan itu sangat sulit," tambahnya.

Baca: Huddersfield rebut poin pada perayaan juara Manchester City

Guardiola pun tak mau sesumbar karena ia menilai musim depan akan lebih ketat ketimbang musim ini.

"Ini terlihat mudah ketika Anda harus memenangkan pertandingan, tetapi musim depan akan lebih sulit, mereka semua ingin mengalahkan kami dan kami harus fokus. Kami harus memahami betapa sulitnya musim depan," katanya.

Guardiola hanya menyisakan satu musim tersisa dalam kontrak tiga tahun yang ia tandatangani di City pada 2016.

Ia mengatakan sebelum pertandingan, tidak mau terburu-buru menandatangani perpanjangan kontrak meski ia mengaku bahagia bekerja untuk Manchester City.

"Saya merasa sangat nyaman di sini, kami merasa kami dicintai," katanya.

Baca: Arsenal pesta lima gol pada laga terakhir Wenger di Emirates