Polrestabes-Dishub siapkan rekayasa lalu lintas "Surabaya Vaganza"
5 Mei 2018 23:27 WIB
Arsip: Peserta pawai menghibur warga yang memadati jalan raya untuk menyaksikan parade budaya dan bunga di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/5/2016). Parade tersebut merupakan rangkaian kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-723. (ANTARA FOTO/Moch Asim)
Suraba (ANTARA News) - Polrestabes Kota Surabaya bersama Dinas Perhubungan setempat akan menyiapkan rekayasa atau pengalihan arus lalu lintas pada saat pelaksanaan "Surabaya Vaganza" atau Parade Budaya dan Bunga yang digelar pada Minggu (6/5).
Kaur Pembinaan Operasi Polrestabes Surabaya AKP Moch Su`ud, di Surabaya, Sabtu, mengatakan, pihak kepolisian bersama Dishub bekerja sama untuk menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas selama pelaksanaan Surabaya Vaganza yang dimulai dari Tugu Pahlawan hingga Taman Bungkul.
"Jadi, kami mempersilakan kepada masyarakat untuk menyaksikan acara ini. Kami imbau supaya tertib lalu lintas, terutama parkir, karena kami sudah menyediakan parkir untuk para pengunjung," katanya.
Su`ud menjelaskan pengalihan arus lalu lintas dari arah Jl. Veteran akan dibelokkan ke kanan arah Jl. Stasiun Kota dan ke kiri Jl. Kebun Rojo. Arus lalu lintas dari arah Jl. Stasiun Kota menuju Jl. Semut Kali lalu ke Jl. Peneleh kemudian ke Jl. Achmad Jais hingga Jl. Undaan Kulon.
Sedangkan arus dari arah Jl. Bubutan yang akan mengarah Jl. Pahlawan dibelokkan ke kiri Jl. Indrapura. Arus dari arah Jl.Bubutan diluruskan ke Utara Jl. Bubutan - Jl. Indrapura, arus lalin dari arah Jl. Tembaan yang akan mengarah Jl. Pasar Besar dan Jl. Pahlawan dibelokkan ke kiri masuk Jl. Bubutan - Jl. Indrapura.
Arus lalu lintas dari arah Jl. Sulung dan Jl. Semut Kali diluruskan ke arah Jl. Peneleh, arus lalin dari Jl. Jagalan yang akan mengarah Jl. Pasar Besar dibelokkan ke kiri masuk Jl. Peneleh Achmad Jais disimpang empat Jagalan - Pasar Besar.
Sementara itu, lanjut dia, untuk penataan parkir di titik start atau di Monumen Tugu Pahlawan, yaitu untuk VIP di Pasar Besar Wetan memuat 25 Mobil dan 50 Motor.
"Sedangkan untuk umum di Halaman Tugu pahlawan memuat 50 motor," ujarnya.
Sedangkan penataan parkir di titik finish atau di sekitar Taman Bungkul yaitu untuk VIP diletakkan di Jalan Progo. Khusus untuk undangan dan peserta bisa di Jalan Ciliwung, KBS, Jl. Porong, Jl. Citarum, Jl. Yuwono, Jl. Serayu, Jl. Marmoyo.
Asisten Administrasi Umum Sekretaris Kota (Sekkota) Surabaya Hidayat Syah sebelumnya mengatakan ada 83 peserta yang akan meramaiakan Surabaya Vaganza 2018.
Menurut dia, acara ini akan dimeriahkan oleh 41 peserta mobil hias, 42 peserta pawai budaya dan drumband. Mereka berasal dari berbagai daerah di antaranya Nias, Minang, Lampung, Bali, Bogor, Papua, India, Maluku Barat Daya, Tapanuli, Sulawesi Selatan, NTT dan Konsulat Jenderal Jepang.
Hidayat menjelaskan bahwa Surabaya Vaganza ini akan dimulai pukul 08.00 WIB sengan start dari Jalan Pahlawan terus melewati Jalan Kramat Gantung, Jalan Gemblongan, Jalan Tunjungan, Jalan Gubernur Suryo, Jalan Panglima Sudirman, Jalan Darmo dengan finish di Taman Bungkul.
"Nantinya, acara ini akan disaksikan langsung oleh anggota Unicef dari berbagai negara yang juga menggelar acara di Surabaya," kata dia.
Kaur Pembinaan Operasi Polrestabes Surabaya AKP Moch Su`ud, di Surabaya, Sabtu, mengatakan, pihak kepolisian bersama Dishub bekerja sama untuk menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas selama pelaksanaan Surabaya Vaganza yang dimulai dari Tugu Pahlawan hingga Taman Bungkul.
"Jadi, kami mempersilakan kepada masyarakat untuk menyaksikan acara ini. Kami imbau supaya tertib lalu lintas, terutama parkir, karena kami sudah menyediakan parkir untuk para pengunjung," katanya.
Su`ud menjelaskan pengalihan arus lalu lintas dari arah Jl. Veteran akan dibelokkan ke kanan arah Jl. Stasiun Kota dan ke kiri Jl. Kebun Rojo. Arus lalu lintas dari arah Jl. Stasiun Kota menuju Jl. Semut Kali lalu ke Jl. Peneleh kemudian ke Jl. Achmad Jais hingga Jl. Undaan Kulon.
Sedangkan arus dari arah Jl. Bubutan yang akan mengarah Jl. Pahlawan dibelokkan ke kiri Jl. Indrapura. Arus dari arah Jl.Bubutan diluruskan ke Utara Jl. Bubutan - Jl. Indrapura, arus lalin dari arah Jl. Tembaan yang akan mengarah Jl. Pasar Besar dan Jl. Pahlawan dibelokkan ke kiri masuk Jl. Bubutan - Jl. Indrapura.
Arus lalu lintas dari arah Jl. Sulung dan Jl. Semut Kali diluruskan ke arah Jl. Peneleh, arus lalin dari Jl. Jagalan yang akan mengarah Jl. Pasar Besar dibelokkan ke kiri masuk Jl. Peneleh Achmad Jais disimpang empat Jagalan - Pasar Besar.
Sementara itu, lanjut dia, untuk penataan parkir di titik start atau di Monumen Tugu Pahlawan, yaitu untuk VIP di Pasar Besar Wetan memuat 25 Mobil dan 50 Motor.
"Sedangkan untuk umum di Halaman Tugu pahlawan memuat 50 motor," ujarnya.
Sedangkan penataan parkir di titik finish atau di sekitar Taman Bungkul yaitu untuk VIP diletakkan di Jalan Progo. Khusus untuk undangan dan peserta bisa di Jalan Ciliwung, KBS, Jl. Porong, Jl. Citarum, Jl. Yuwono, Jl. Serayu, Jl. Marmoyo.
Asisten Administrasi Umum Sekretaris Kota (Sekkota) Surabaya Hidayat Syah sebelumnya mengatakan ada 83 peserta yang akan meramaiakan Surabaya Vaganza 2018.
Menurut dia, acara ini akan dimeriahkan oleh 41 peserta mobil hias, 42 peserta pawai budaya dan drumband. Mereka berasal dari berbagai daerah di antaranya Nias, Minang, Lampung, Bali, Bogor, Papua, India, Maluku Barat Daya, Tapanuli, Sulawesi Selatan, NTT dan Konsulat Jenderal Jepang.
Hidayat menjelaskan bahwa Surabaya Vaganza ini akan dimulai pukul 08.00 WIB sengan start dari Jalan Pahlawan terus melewati Jalan Kramat Gantung, Jalan Gemblongan, Jalan Tunjungan, Jalan Gubernur Suryo, Jalan Panglima Sudirman, Jalan Darmo dengan finish di Taman Bungkul.
"Nantinya, acara ini akan disaksikan langsung oleh anggota Unicef dari berbagai negara yang juga menggelar acara di Surabaya," kata dia.
Pewarta: Abdul Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
Tags: