Pertamina siapkan dana pinjaman UKM Rp12 miliar
5 Mei 2018 01:01 WIB
Dokumen foto seorang pekerja UKM binaan PT Pertamina (Persero) menjemur dendeng daging sapi usaha "Blang Rakal" di lokasi pengolahan, Banda Aceh, Provinsi Aceh. (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
Medan (ANTARA News) - PT Pertamina pada 2018 menyiapkan dana senilai Rp15 miliar untuk mendukung perkembangan usaha kecil dan menengah (UKM) di daerah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut).
"Dari rencana sebanyak itu, yang sudah terealisasi disalurkan hingga kwartal I sebanyak Rp2,6 miliar," ujar Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR 1, Rudi Ariffianto, di Medan, Jumat (5/4).
Menurut dia, dana pinjaman Program Kemitraan itu hanya dikenakan biaya administrasi sebesar 3 persen per tahun.
Pertamina berharap bantuan dana itu bisa mendorong perkembangan dan kemajuan UKM di Sumbagut.
Rudi mengakui dana Program Kemitraan yang disalurkan selama kwartal I itu di atas target di periode tersebut yang sebesar Rp2 miliar.
"Meski lebih banyak, tetapi tidak ada masalah karena Pertamina komitmen membantu usaha UKM, " ujar Rudi.
Adapun penyerapan terbesar dari UKM di Sumut dan Sumatera Barat.
"Pertamina berharap UKM di Sumbagut bisa berkembang semakin pesat agar perekonomian di kawasan itu bertambah bagus, " ujarnya.
"Dari rencana sebanyak itu, yang sudah terealisasi disalurkan hingga kwartal I sebanyak Rp2,6 miliar," ujar Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR 1, Rudi Ariffianto, di Medan, Jumat (5/4).
Menurut dia, dana pinjaman Program Kemitraan itu hanya dikenakan biaya administrasi sebesar 3 persen per tahun.
Pertamina berharap bantuan dana itu bisa mendorong perkembangan dan kemajuan UKM di Sumbagut.
Rudi mengakui dana Program Kemitraan yang disalurkan selama kwartal I itu di atas target di periode tersebut yang sebesar Rp2 miliar.
"Meski lebih banyak, tetapi tidak ada masalah karena Pertamina komitmen membantu usaha UKM, " ujar Rudi.
Adapun penyerapan terbesar dari UKM di Sumut dan Sumatera Barat.
"Pertamina berharap UKM di Sumbagut bisa berkembang semakin pesat agar perekonomian di kawasan itu bertambah bagus, " ujarnya.
Pewarta: Evalisa Siregar
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2018
Tags: