Arena MMA dukung AG lewat kejuaraan Muay-Thai
4 Mei 2018 23:30 WIB
Dokumentasi One Fighting Club Atlet Mixed Martial Arts (MMA) Desi Rahayu berpose usai berlatih di Jakarta Muay Thai MMA, Jakarta, Rabu (4/6/2014). Desi Rahayu merupakan satu-satunya atlet MMA perempuan yang akan berlaga pada ONE Fighting Championship: Era of Champions di Mata Elang International Stadium pada 14 Juni 2014. (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)
Jakarta (ANTARA News) - Kejuaraan bela diri Muay-Thai Arena MMA Indonesia turut mendukung promosi dan penyelenggaraan Asian Games 2018 meskipun cabang olahraga itu bukanlah salah satu olahraga yang dipertandingkan pada 18 Agustus hingga 2 September.
"Penyelenggaraan kejuaraan Ksatria Fight Muay-Thai ini juga dalam rangka promosi Asian Games. Kami mendukung penuh pelaksanaan Asian Games ke-18 di Jakarta dan Palembang," kata Direktur Utama Arena MMA Indonesia Rony Hendropryono di Jakarta, Jumat.
Rony mengatakan pusat kebugaran miliknya juga telah berkontribusi dalam penyelenggaraan dua cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Asian Games yaitu Judo dan Ju-Jistu.
"Kami bekerjasama dengan sejumlah pusat pelatihan Muay-Thai di Jakarta menggelar kejuaraan Ksatria Muay Thai Series, dengan puncak pertandingan pada Sabtu (5/5)," kata Rony.
Sementara, Direktur Operasional Arena MMA Indonesia Thema Aradea mengharapkan kompetisi yang telah berlangsung di sejumlah kota besar di Indonesia itu dapat melahirkan atlet-atlet Muay-Thai nasional yang potensial.
"Ksatria Fight merupakan kejuaraan yang mempertemukan para pemula petarung Muay-Thai dalam kompetisi sesuai kelas mereka," ujar Aradea.
Aradea mengatakan para pemenang dalam kejuaraan Ksatria Fight Muay-Thai itu mampu menjadi kuda hitam atlet-atlet nasional menyusul peningkatan minat terhadap cabang olahraga asal Thailand itu.
"Cabang olahraga ini digemari generasi muda karena juga sudah menjadi gaya hidup dan dilakukan sejumlah selebritas Tanah Air," ujar Arade.
"Penyelenggaraan kejuaraan Ksatria Fight Muay-Thai ini juga dalam rangka promosi Asian Games. Kami mendukung penuh pelaksanaan Asian Games ke-18 di Jakarta dan Palembang," kata Direktur Utama Arena MMA Indonesia Rony Hendropryono di Jakarta, Jumat.
Rony mengatakan pusat kebugaran miliknya juga telah berkontribusi dalam penyelenggaraan dua cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Asian Games yaitu Judo dan Ju-Jistu.
"Kami bekerjasama dengan sejumlah pusat pelatihan Muay-Thai di Jakarta menggelar kejuaraan Ksatria Muay Thai Series, dengan puncak pertandingan pada Sabtu (5/5)," kata Rony.
Sementara, Direktur Operasional Arena MMA Indonesia Thema Aradea mengharapkan kompetisi yang telah berlangsung di sejumlah kota besar di Indonesia itu dapat melahirkan atlet-atlet Muay-Thai nasional yang potensial.
"Ksatria Fight merupakan kejuaraan yang mempertemukan para pemula petarung Muay-Thai dalam kompetisi sesuai kelas mereka," ujar Aradea.
Aradea mengatakan para pemenang dalam kejuaraan Ksatria Fight Muay-Thai itu mampu menjadi kuda hitam atlet-atlet nasional menyusul peningkatan minat terhadap cabang olahraga asal Thailand itu.
"Cabang olahraga ini digemari generasi muda karena juga sudah menjadi gaya hidup dan dilakukan sejumlah selebritas Tanah Air," ujar Arade.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018
Tags: