Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak enam wakil Indonesia berhasil melaju ke putaran perempat final turnamen bulu tangkis Selandia Baru Terbuka 2018 usai meraih hasil positif di putaran dua, Kamis waktu setempat.

Berdasarkan laman Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) yang dipantau di Jakarta, Kamis malam, enam wakil Indonesia tersebut datang dari kelima nomor yang dipertandingkan di turnamen level Super 300 tersebut.

Di ganda campuran, Ronald Alexander/Annisa Saufika adalah perwakilan Indonesia yang lolos ke fase delapan besar Selandia Baru Terbuka 2018. Ronald/Annisa memastikan langkahnya ke delapan besar, usai menyudahi perlawanan kompatriotnya, Yantoni Edy Saputra/Marsheilla Gischa Islami, dua gim langsung 21-17, 22-20.

Di nomor ini, Ronald/Annisa dua dipastikan menjadi satu-satunya wakil Indonesia selepas dua pasangan lainnya, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dan Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto terpaksa harus menghentikan langkahnya di putaran dua setelah meraih hasil minor.

Ronald/Annisa yang di turnamen ini memberikan kejutan dengan menumbangkan unggulan lima asal Korea Selatan, Choi Solgyu/Kim Ha Na, di putaran pertama 21-17, 21-12, akan menghadapi tantangan lebih berat di perempat final dengan menantang unggulan satu, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand), yang ke perempat final dengan mengalahkan Rohan Kapoor/Kuhoo Garg (India) 21-11, 21-11.

Pasangan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta juga menjadi satu-satunya wakil Indonesia di nomor ganda putri usai menundukan wakil India Jakkampudi Meghana/S Ram Poorvisha dua gim langsung 21-15, 21-6.

Della/Rizki dipastikan menjadi satu-satunya wakil Indonesia di perempat final usai Anggia Shitta Awanda/Meirisa Cindy Sahputri dan Ni Ketut Mahadewi Istarani/Nitya Krishinda Maheswari gagal melewati putaran kedua dengan positif.

Di ganda putra, Berry Angriawan/Hardianto menjadi perwakilan Indonesia satu-satunya di perempat final setelah mampu bangkit dari kekalahan dalam pertarungan tiga gim melawan wakil China Ou Xuanyi/Xiangyu Ren yang berkesudahan dengan skor 15-21, 21-19, 21-7.

Berry/Hardianto memastikan diri menjadi harapan terakhir ganda putra Indonesia di perempat final turnamen level Super 300 tersebut, usai tiga pasangan lainnya yaitu Wahyu Nayaka/Ade Yusuf, Akbar Bintang/Moh Reza Pahlevi dan Sabar Karyaman/Frengky Wijaya meraih hasil minor.

Setali tiga uang, di nomor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang melaju ke perempat final usai dalam pertarungan putaran dua mampu menjungkalkan wakil Swiss Sabrina Jaquet dalam dua gim langsung 21-5, 21-12.

Gregoria menjadi satu-satunya wakil Indonesia di fase delapan besar, usai satu wakil Merah Putih lainnya, Fitriani, tak bisa mengikuti langkah kompatriotnya tersebut kala harus menyerah dari wakil China Zhang Yiman.

Sementara di tunggal putra, Indonesia diwakili oleh Tommy Sugiarto dan Jonatan Christie yang akan saling berhadapan di perempat final turnamen berhadiah total 150 ribu dolar AS tersebut.

Tommy lolos ke fase delapan besar lebih dulu dengan menghentikan perlawanan pemain muda Indonesia, Panji Ahmad Maulana, dua gim langsung 21-17, 21-3, di putaran dua. Sedangkan Jonatan melaju ke perempat final usai mampu menundukan wakil Jepang, Koki Watanabe, dalam pertarungan dua gim selama 39 menit yang berkesudahan 21-13, 21-15.

Bagi Tommy dan Jonatan, pertarungan di delapan besar North Shore Events Centre, Auckland ini, merupakan pertemuan kedua kalinya, di mana dalam pertarungan sebelumnya di Indonesia Masters 2015, Tommy mampu menumbangkan Jonatan dengan skor 10-21, 21-12, 21-12.

Baca juga: Empat ganda campuran bulu tangkis Indonesia melaju di Selandia Baru