Washington (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Jumat waktu setempat, mengaku tersemangati oleh pertemuan bersejarah antara pemimpin Korea Selatan dan Korea Utara.

Namun Trump menyatakan dia tidak ingin mengulangi kekeliruan pemerintahan sebelumnya dan akan terus menekan Pyongyang sampai denuklirisasi terwujud.

Berkata dalam jumpa pers bersama Kanselir Jerman Angela Merkel, Trump menyatakan bahwa dia mengharapkan pertemuannya nanti dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un akan produktif.

Dia mengaku tersemangati oleh tujuan yang diungkapkan para pemimpin Korea Utara dan Korea Selatan dalam menuntaskan denuklirasi Semenanjung Korea.

"Demi mengejar tujuan itu, kami tidak akan mengulangi kesalahan pemerintahan sebelumnya. Tekanan yang maksimal akan terus dilakukan sampai denuklirisasi terwujud. Saya menantikan pertemuan kami. Seharusnya ini menjadi sesuatu sekali," kata Trump dalam jumpa pers seperti dikutip Reuters.

Baca juga:Trump akan buat Iran tak mimpi lagi senjata nuklir