Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo mengajak korps Wanita TNI dan Polisi Wanita (Polwan) melayani bangsa dengan semangat juang RA Kartini, pahlawan nasional yang turut merintis pendidikan bagi kaum perempuan Indonesia.

"Semangat juang untuk membangun keadilan, semangat juang untuk memajukan bangsa dan negara, dan semangat juang yang mengutamakan kepentingan seluruh rakyat Indonesia di atas kepentingan pribadi, maupun golongan," kata Presiden dalam amanatnya pada Apel Bersama Wanita TNI, Polwan dan Segenap Wanita Komponen Bangsa untuk memperingati Hari Kartini 2018 di Lapangan Monas, Jakarta, Rabu.

Presiden mengatakan korps wanita TNI dan Polwan harus menjalankan tugas dengan dedikasi tinggi dan profesionalisme serta menjunjung tinggi Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

Wanita TNI dan Polwan, menurut dia, merupakan simbol inspirasi bagi perempuan Indonesia.

"Saudara-saudara semuanya adalah ekspresi kasih sayang negara kepada masyarakatnya. Saudara-saudara adalah contoh teladan bagi kemajuan kita. Jangan pernah lelah mencintai negara, tunjukkanlah wajah kecintaan Ibu Pertiwi kepada insan-insan Indonesia," kata Presiden.

Dalam apel bersama yang mengangkat tema "Wanita Indonesia Bersatu, Terwujud Pertahanan Negara yang Tangguh" itu Presiden juga mengapresiasi kinerja pelayanan korps wanita TNI dan Polwan, yang melayani warga dengan ramah, sopan serta penuh penghormatan.

Baca juga:
Polwan berbagi kasih di panti lansia
TNI AL siapkan kuota 15 persen jabatan untuk perempuan