43.454 siswa SMP Sulut siap ikut UN
16 April 2018 15:47 WIB
Arsip. Sejumlah pelajar SMA di Medan melakukan corat-coret seragam usai Ujian Nasional (UN), di Medan, Sumatera Utara, Kamis (12/4/2018). (ANTARA FOTO/Septianda Perdana)
Manado (ANTARA News) - Sebanyak 43.454 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) siap mengikuti ujian Nasional (UN) tahun 2018.
"UN khusus SMP akan berlangsung pada tanggal 23-26 April 2018," kata Kepala Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulut Grace Punuh di Manado, Senin.
Grace mengatakan sebanyak 43.454 siswa yang akan mengikuti UN tersebut tersebar di 778 sekolah di 15 kabupaten dan kota di Sulut.
Dia mengatakan khusus yang melakukan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ada sebanyak 24.423 siswa di 323 sekolah.
Dan, katanya, yang melaksanakan ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) sebanyak 19.031 siswa yang berada di 455 sekolah.
"Memang harus diakui masih lebih besar sekolah yang melakukan UNKP dibandingkan UNBK," jelasnya.
Namun ke depan, katanya, dengan berjalannya waktu diupayakan semua sekolah akan melakukan UNBK.
"Masih banyak sekolah yang terkendala dengan jaringan, sehingga masih sulit melakukan UNBK," katanya.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Telkom dan PLN agar menjamin jaringan interset dan listrik yang baik agar peserta UN bisa menyelesaikan ujian dengan baik, tanpa ada kendala.
"dukungan semua pihak, orang tua, keluarga dari anak-anak didik sangat diperlukan," jelasnya.
Grace berharap, bagi anak-anak peserta UN agar menjaga kesehatan, belajar yang giat, jaga pola tidur sehingga pada saat ujian nanti mampu menjawab soal dengan baik.
Baca juga: Ribuan siswa SMP Mataram siap ikuti UN
Baca juga: Mendikbud minta maaf terkait kesulitan UNBK
Baca juga: Peserta keluhkan sulitnya soal UN ke Mendikbud
Baca juga: FSGI: soal UN seharusnya sesuai dengan uji coba
"UN khusus SMP akan berlangsung pada tanggal 23-26 April 2018," kata Kepala Dinas Pendidikan Nasional Provinsi Sulut Grace Punuh di Manado, Senin.
Grace mengatakan sebanyak 43.454 siswa yang akan mengikuti UN tersebut tersebar di 778 sekolah di 15 kabupaten dan kota di Sulut.
Dia mengatakan khusus yang melakukan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ada sebanyak 24.423 siswa di 323 sekolah.
Dan, katanya, yang melaksanakan ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) sebanyak 19.031 siswa yang berada di 455 sekolah.
"Memang harus diakui masih lebih besar sekolah yang melakukan UNKP dibandingkan UNBK," jelasnya.
Namun ke depan, katanya, dengan berjalannya waktu diupayakan semua sekolah akan melakukan UNBK.
"Masih banyak sekolah yang terkendala dengan jaringan, sehingga masih sulit melakukan UNBK," katanya.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Telkom dan PLN agar menjamin jaringan interset dan listrik yang baik agar peserta UN bisa menyelesaikan ujian dengan baik, tanpa ada kendala.
"dukungan semua pihak, orang tua, keluarga dari anak-anak didik sangat diperlukan," jelasnya.
Grace berharap, bagi anak-anak peserta UN agar menjaga kesehatan, belajar yang giat, jaga pola tidur sehingga pada saat ujian nanti mampu menjawab soal dengan baik.
Baca juga: Ribuan siswa SMP Mataram siap ikuti UN
Baca juga: Mendikbud minta maaf terkait kesulitan UNBK
Baca juga: Peserta keluhkan sulitnya soal UN ke Mendikbud
Baca juga: FSGI: soal UN seharusnya sesuai dengan uji coba
Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: