Washington (ANTARA News) - Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada Kamis memuji China atas bantuannya menyangkut Korea Utara dan mengatakan pertemuannya dengan pemimpin Korut Kim Jong Un sedang diatur.

"Mereka telah sangat membantu kita pada perbatasan dengan Korea Utara," kata Trump soal China.

"Mereka sudah secara luar biasa telah membantu kita mendapatkan penyelesaian.

"Pertemuan saat ini sedang diatur antara saya dan Kim Jong Un. Menurut saya (pertemuan) ini akan hebat. Menurut saya kami akan (bertemu) dengan penuh rasa hormat dan kita lihat apa yang akan terjadi."

Trump juga mengatakan bahwa "perundingan" perdagangan antara Washington dan Beijing berlangsung dengan baik.

Pernyataan Trump itu berbeda dengan apa yang disebutkan dalam pernyataan-pernyataan resmi China soal sengketa tersebut, yang telah menimbulkan kekhawatiran terhadap kalangan pasar uang soal perang dagang besar-besaran.

"Kami berhubungan sangat baik, menurut saya kami akan melakukan hal-hal hebat," kata Trump. Ia menambahkan bahwa menghapuskan senjata nuklir adalah langkah "yang sangat baik untuk mereka, baik untuk semua."

Trump pada Senin mengatakan ia berencana melakukan pertemuan dengan Kim pada Mei atau awal Juni dan berharap pembicaraan di antara mereka pada akhirnya akan mengarah pada penghentian program senjata nuklir Korea Utara. Washington menganggap program itu sebagai ancaman keamanan paling berbahaya dari Korut.

Dalam sebuah sidang kongres, Menteri Pertahanan AS Jim Mattis mengatakan pertemuan itu ditujukan untuk merundingkan penyelesaian atas krisis Korea Utara.

"Kita semua dengan berhati-hati merasa optimistis bahwa kita kemungkinan berada di jalur yang tepat dalam mengupayakan denuklirisasi semenanjung Korea," kata Mattis dalam sidang Komite Angkatan Bersenjata parlemen AS.


Baca juga: Trump: pertemuan dengan Kim Jong-un "Mei atau awal Juni"