Debat pertama Pilkada Kota Bandung untuk mengenal sosok
Tiga Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung Nurul Arifin (kiri)-Chairul Yaqin (kedua kiri), Yossi Irianto (ketiga kiri)- Aries Supriatna (ketiga kanan), dan Oded Danial (kedua kanan)-Yana Mulyana (kanan) berfoto bersama sebelum mengikuti Debat Publik pertama yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung di Hotel BnB, Bandung, Jawa Barat, Minggu (25/3/2018). Debat publik pertama digelar dengan mengangkat tema Lebih Kenal Lebih Akrab guna memberi pengetahuan tentang sosok dan visi misi tiap pasangan calon jika terpilih memimpin Kota Bandung periode 2018-2023. (ANTARA /Novrian Arbi)
"Debat publik pertama, kami akan mengangkat tema untuk bisa lebih kenal, lebih akrab, lebih dekat dengan masing-masing pasangan calon dan juga lebih tahu tentang visi misi program," kata Ketua KPU Kota Bandung Rifqi Ali Mubarok dalam sambutannya.
Rifqi mengatakan, dengan debat publik Pilkada Kota Bandung seluruh visi, misi, dan program para pasangan dapat ketahui secara jelas oleh publik. Dengan begitu, masyarakat dapat menentukan pilihannya sesuai dengan apa yang dibutuhkannya.
"Maka publik punya pengetahuan mengenai para calon sehingga bisa memudahkan saat menentukan hak pilih di TPS pada 27 Juni 2018," kata dia.
Menurut dia, KPU Kota Bandung ingin menjadikan debat publik sebagai hal yang menggembirakan, mencerahkan, serta penuh makna. "Kami ingin Kota Bandung penuh dengan cinta damai," kata dia.
Dalam Debat pertama ini, seluruh pertanyaan disusun oleh tiga panelis yakni Asep Warlan Yusuf (pakar hukum dan tim kebijakan pemerintah Kota Bandung), Acuviarta Kartabi (pakar Ekonomi), dan Antik Bintari (pakar politik kebijakan publik dan gender).
Pilkada Kota Bandung diikuti tiga pasangan yakni Nurul Arifin-Chairul Yaqin Hidayat, Yossi Irianto-Aries Supriatna, dan Oded M. Danial-Yana Mulyana.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018