Tiga kelompok barongsai keliling Kota Solo hari ini
2 Maret 2018 06:46 WIB
Penari barongsai menghibur warga dan wisatawan di kawasan Kuta, Bali, Jumat (16/2/2018). Pementasan barongsai tersebut untuk memeriahkan tahun baru Imlek sekaligus menjadi daya tarik wisata khususnya bagi wisatawan asal Tiongkok. (ANTARA /Fikri Yusuf) ()
Solo (ANTARA News) - Kegiatan kirab tiga kelompok seni barongsai keliling kota akan mengakhir seluruh rangkaian Perayaan Tahun Baru Imlek 2018 di Solo, Jumat.
Menurut Ketua Panitia Bersama Imlek 2018 Solo, Sumartono Hadinoto, untuk mengakhir seluruh rangkaian perayaan Imlek tahun ini digelar kirab tolak bala liong dan tiga perkumpulan seni barongsai keliling kota, mulai sekitar pukul 08.00 WIB.
Menurut Sumartono tiga kelompok seni barongsai tersebut yakni Perkumpulan Tripusaka, Macan Putih, Budi Dharma. Ketiga perkumpulan barongsai tersebut mempunyai rute kirab yang berbeda-beda.
Perkumpulan Barongsai Tripusaka akan memulai kirab dari Klenteng Coyudan- Kalilarangan timur-Baluwarti-Pasar Klewer-Matahari Singosaren-perempatan Slamet Riyadi-Jalan Yos Sudarso-pertigaan Jalan Notosuman-perempatan Sraten, dan selesai hingga Oriental Elektronik Solo.
Perkumpulan Barongsai Tripusaka akan menurunkan sebanyak 50 personel untuk menampilkan kelihaiannya dalam kesenian Barongsai di sepanjang jalan yang dilalui.
Selain itu, Perkumpulan Baringsai Macan Putih mulai kirab dari Klenteng Pasar Gede menuju Jalan Suryopranoto- kemudian ke pertigaan Widuran-perempatan Warung Pelem ke selatan ke Jalan Ketandan-Jalan Warungmiri- Kampung Sewu ke utara Jalan Kapten Mulyadi dan selesai di Jala Veteran. Jumlah personel sebanyak 30 orang.
Perkumpulan Baringsai Budi Dharma mulia kirab diKleteng Pasar Gede kemudian menuju Jalan Suryopranoto-pertigaan Widuran ke barat Tambaksegaran-Pasar Legi-Nusukan ke Jalan Gajah Mada dan selesai di Vihara Srambatan dengan 30 orang.
Ia mengatakan rangkaian perayaan Imlek di Solo yang dimulai tanggal Selasa (6/2) malam hingga sekarang acara ditandai dengan dimulainya penyalaan lampion yang ada di kawasan Pasar Gede hingga Jalan Sudirman terdapat 5.000 lampion.
Selain itu, panitia juga memasang 12 lampion shio, 12 neon box shio, lima lampion shio anjing, lampion Dewa Rejeki dan lampion Werkudara untuk memeriahkan perayaan Imlek 2018 di Solo.
Menurut Ketua Panitia Bersama Imlek 2018 Solo, Sumartono Hadinoto, untuk mengakhir seluruh rangkaian perayaan Imlek tahun ini digelar kirab tolak bala liong dan tiga perkumpulan seni barongsai keliling kota, mulai sekitar pukul 08.00 WIB.
Menurut Sumartono tiga kelompok seni barongsai tersebut yakni Perkumpulan Tripusaka, Macan Putih, Budi Dharma. Ketiga perkumpulan barongsai tersebut mempunyai rute kirab yang berbeda-beda.
Perkumpulan Barongsai Tripusaka akan memulai kirab dari Klenteng Coyudan- Kalilarangan timur-Baluwarti-Pasar Klewer-Matahari Singosaren-perempatan Slamet Riyadi-Jalan Yos Sudarso-pertigaan Jalan Notosuman-perempatan Sraten, dan selesai hingga Oriental Elektronik Solo.
Perkumpulan Barongsai Tripusaka akan menurunkan sebanyak 50 personel untuk menampilkan kelihaiannya dalam kesenian Barongsai di sepanjang jalan yang dilalui.
Selain itu, Perkumpulan Baringsai Macan Putih mulai kirab dari Klenteng Pasar Gede menuju Jalan Suryopranoto- kemudian ke pertigaan Widuran-perempatan Warung Pelem ke selatan ke Jalan Ketandan-Jalan Warungmiri- Kampung Sewu ke utara Jalan Kapten Mulyadi dan selesai di Jala Veteran. Jumlah personel sebanyak 30 orang.
Perkumpulan Baringsai Budi Dharma mulia kirab diKleteng Pasar Gede kemudian menuju Jalan Suryopranoto-pertigaan Widuran ke barat Tambaksegaran-Pasar Legi-Nusukan ke Jalan Gajah Mada dan selesai di Vihara Srambatan dengan 30 orang.
Ia mengatakan rangkaian perayaan Imlek di Solo yang dimulai tanggal Selasa (6/2) malam hingga sekarang acara ditandai dengan dimulainya penyalaan lampion yang ada di kawasan Pasar Gede hingga Jalan Sudirman terdapat 5.000 lampion.
Selain itu, panitia juga memasang 12 lampion shio, 12 neon box shio, lima lampion shio anjing, lampion Dewa Rejeki dan lampion Werkudara untuk memeriahkan perayaan Imlek 2018 di Solo.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: