Milan mencapai final Piala Italia melalui adu penalti
1 Maret 2018 07:02 WIB
Leonardo Bonucci mencetak gol pertamanya untuk AC Milan saat tim berjuluk I Rossoneri itu mengamankan kemenangan 1-0 atas Crotone pada pentas Serie A pekan ke-20 di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (6/1/18). (https://www.acmilan.com/en)
Milan (ANTARA News) - AC Milan akan menghadapi juara bertahan Juventus pada final Piala Italia setelah menang adu penalti 5-4 atas Lazio pada Rabu, yang menyusul permainan tanpa gol selama tiga setengah jam di antara kedua tim.
Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, Juventus mencetak gol dari penalti untuk menang 1-0 atas Atalanta dan mencapai final untuk musim keempat secara beruntun, menenangi dua leg semifinal mereka dengan kemenangan agregat 2-0.
Setelah bermain imbang 0-0 pada leg pertama di San Siro sebulan silam, Lazio dan AC Milan mengulang penampilan serupa pada pertandingan Rabu di Stadio Olimpico yang dingin meski mereka mampu menciptakan banyak peluang.
Nikola Kalinic semestinya mengemas gol untuk Milan dua menit menjelang masa perpanjangan waktu berakhir, namun tembakannya melambung ke atas mistar gawang dari jarak 12 meter.
Ciro Immobile mengemas penalti pembukaan untuk Lazio namun empat eksekusi berikutnya dapat digagalkan oleh masing-masing kiper, Thomas Strakosha untuk tuan rumah dan Ginaluigi Donnarumma untuk Milan.
Hal itu diikuti oleh sederet penalti sukses yang membawa adu penalti ini menuju "sudden death," sampai Luiz Felipe menyepak bola ke atas mistar gawang dari eksekusi ketujuh Lazio dan Alessio Romagnoli mengonversinya untuk Milan.
Atalanta, yang tertinggal 0-1 dari leg pertama, tampil gagah berani di Turin namun akhirnya mereka kemasukan pada menit ke-75.
Bola dikirim ke area pertahanan Atalanta di mana gelandang Juve Blaise Matuidi terjatuh ketika ia dan bek Atalanta berduel di udara, meski kontak yang terjadi terlihat minimal atau tidak keras.
Miralem Pjanic mengabaikan protes Atalanta untuk mengonversi penalti pada menit ke-75.
Juventus sempat mendapat ancaman beberapa menit sebelumnya ketika kapten Atalanta Alejandro Gomez berada di area pertahanan mereka, berusaha untuk mencungkil bola melewati Gianluigi Buffon ketika sang kiper bergerak keluar untuk memperkecil ruang tembak dan melihat bola mengenai tiang gawang dari jarak 40 meter.
Ini merupakan kedua kalinya Atalanta tersingkir dari ajang piala kurang dari sepekan, setelah mereka sebelumnya disingkirkan Borussia Dortmund dari Liga Europa pada Kamis silam.
"Kami yakin itu bukan penalti. Ini memalukan, namun Juventus layak untuk menang," kata pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini, demikian Reuters.
(H-RF)
Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, Juventus mencetak gol dari penalti untuk menang 1-0 atas Atalanta dan mencapai final untuk musim keempat secara beruntun, menenangi dua leg semifinal mereka dengan kemenangan agregat 2-0.
Setelah bermain imbang 0-0 pada leg pertama di San Siro sebulan silam, Lazio dan AC Milan mengulang penampilan serupa pada pertandingan Rabu di Stadio Olimpico yang dingin meski mereka mampu menciptakan banyak peluang.
Nikola Kalinic semestinya mengemas gol untuk Milan dua menit menjelang masa perpanjangan waktu berakhir, namun tembakannya melambung ke atas mistar gawang dari jarak 12 meter.
Ciro Immobile mengemas penalti pembukaan untuk Lazio namun empat eksekusi berikutnya dapat digagalkan oleh masing-masing kiper, Thomas Strakosha untuk tuan rumah dan Ginaluigi Donnarumma untuk Milan.
Hal itu diikuti oleh sederet penalti sukses yang membawa adu penalti ini menuju "sudden death," sampai Luiz Felipe menyepak bola ke atas mistar gawang dari eksekusi ketujuh Lazio dan Alessio Romagnoli mengonversinya untuk Milan.
Atalanta, yang tertinggal 0-1 dari leg pertama, tampil gagah berani di Turin namun akhirnya mereka kemasukan pada menit ke-75.
Bola dikirim ke area pertahanan Atalanta di mana gelandang Juve Blaise Matuidi terjatuh ketika ia dan bek Atalanta berduel di udara, meski kontak yang terjadi terlihat minimal atau tidak keras.
Miralem Pjanic mengabaikan protes Atalanta untuk mengonversi penalti pada menit ke-75.
Juventus sempat mendapat ancaman beberapa menit sebelumnya ketika kapten Atalanta Alejandro Gomez berada di area pertahanan mereka, berusaha untuk mencungkil bola melewati Gianluigi Buffon ketika sang kiper bergerak keluar untuk memperkecil ruang tembak dan melihat bola mengenai tiang gawang dari jarak 40 meter.
Ini merupakan kedua kalinya Atalanta tersingkir dari ajang piala kurang dari sepekan, setelah mereka sebelumnya disingkirkan Borussia Dortmund dari Liga Europa pada Kamis silam.
"Kami yakin itu bukan penalti. Ini memalukan, namun Juventus layak untuk menang," kata pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini, demikian Reuters.
(H-RF)
Pewarta: Antara
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2018
Tags: