Palembang (ANTARA News) - Pemain belakang Sriwijaya FC Saepulloh mengundurkan diri dari klubnya karena ingin kembali memperkuat klub lamanya Mitra Kukar.

Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan di Palembang, Jumat, mengatakan, Saepulloh sudah tidak bersama tim sejak dua hari lalu.

"Saepulloh minta pulang ke Mitra Kukar. Karena ini permintaannya sendiri, kami tidak bisa menahan dan harus melepaskannya," kata Rahmad.

RD, sapaan akrab Rahmad, mengatakan dirinya tidak bisa melarang pemain yang bersangkutan mengambil keputusan tersebut karena untuk membangun suatu skuat yang kuat juga harus didukung dengan kondisi psikologis yang baik.

"Bagi kami tidak masalah. Saya doakan semoga Saepulloh sukses di Mitra Kukar," kata Rahmad.

Terkait pengunduran diri Saepulloh ini, Rahmad mengatakan dirinya tidak akan tergesa-gesa mencari pemain pengganti. Jika pun ada, RD berkeinginan merekrut pemain usia di bawa 19 tahun (U-19).

"Nanti itu, saya akan bicarakan dulu dengan manajemen klub," kata mantan pelatih T-Team Malaysia ini.

Sementara ini, persaingan yang sangat ketat di lini belakang Sriwijaya FC diduga membuat Saepulloh Maulana kesulitan menembus tim reguler. Bahkan di Piala Presiden 2018, hanya turun satu kali sebagai pemain pengganti.

Sejauh ini, RD lebih mempercayakan lini pertahanan kepada Mohammadou Ndiaye, Hamka Hamzah, Marckho Meraudje, dan Novan Setia serta Bio Paulin.

Meski belum genap tiga bulan bergabung dengan SFC, Saepulloh sudah mengambil keputusan untuk mengembalikan uang muka dari kontrak kerja (mundur).