Jakarta (ANTARA News) - Deputi Perdana Menteri Australia, Barnaby Joyce, pada Jumat mengatakan akan mengundurkan diri dari struktur kepemimpinan partainya dan jabatannya di kabinet.
Hal itu ditempuh Joyce setelah beberapa pekan terakhir mendapat tekanan dari publik akibat mengemukanya skandal perselingkuhan yang ia lakukan dengan bekas sekretaris urusan media, Vikki Campion.
Meski menanggalkan jabatannya di kabinet dan struktur Partai Nasional, Senin (26/2), Joyce memutuskan tidak akan mundur dari kursinya di Parlemen Australia.
(Baca juga: PM Australia temui wakilnya redam perpecahan akibat perselingkuhan)
Pasalnya, posisi Joyce masih dibutuhkan di Parlemen Australia demi menyokong mayoritas satu kursi bagi koalisi tengah-kanan yang mengusung Perdana Menteri Malcolm Turnbull.