Jakarta (ANTARA News) - Majelis Ulama Indonesia menyesalkan terjadinya penyerangan terhadap Gereja St Lidwina Bedog, Yogyakarta pada saat umat Katolik melaksanakan ibadah Misa Minggu pagi.
"Tindakan tersebut sama sekali tidak mencerminkan ajaran nilai-nilai agama," kata Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Zainut Tauhid Saadi di Jakarta, Minggu.
Menurut dia, apapun motifnya tindakan tersebut patut dikutuk dan tidak bisa ditoleransi.
MUI, kata dia, meminta kepada aparat kepolisian untuk segera bertindak cepat dan mengusut tuntas motif pelaku.
Dia juga meminta unsur terkait memberi keterangan kepada masyarakat secara utuh agar tidak timbul fitnah dan prasangka buruk di masyarakat yang dapat mengganggu harmoni kehidupan antarumat beragama.
MUI, kata dia, meminta kepada masyarakat untuk tetap menjaga situasi yang kondusif dengan tidak menyebarkan opini, berita hoax dan berbagai isu yang justru dapat membuat gaduh dan mengganggu keamanan nasional.
"MUI menyampaikan simpati yang mendalam atas beberapa korban dari serangan tersebut, semoga diberikan kesabaran dan kesembuhan seperti sedia kala," kata dia.
MUI sesalkan penyerangan Gereja Santa Lidwina
11 Februari 2018 17:39 WIB
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Zainut Tauhid Saadi. (dpr.go.id)
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: