Sopir bus dalam kecelakaan Tanjakan Subang selamat
11 Februari 2018 12:06 WIB
Kecelakaan Bus Pariwisata Bangkai bus pariwisata yang terguling usai mengalami kecelakaan dengan sebuah mobil Kijang diberi garis polisi di Tanjakan Emen, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (17/6) malam. Bus Pariwisata yang membawa 52 rombongan pelajar, guru dan orang tua SMA Al Huda, Cengkareng, Jakarta Barat tersebut menabrak mobil kijang dan terguling ke kebun teh yang mengakibatkan 9 orang penumpang bus meninggal dunia termasuk supir dan sisanya luka berat dan ringan. ANTARA FOTO/Novrian Arbi ()
Subang, Jawa Barat (ANTARA News) - Sopir bus pariwisata Premium Passion tidak masuk daftar korban meninggal dunia dalam kecelakaan yang merenggut 27 nyawa di Tanjakan Emen, Ciater, Kabupaten Subang.
Kapolres Subang AKBP M. Joni di Subang, Minggu, mengungkapkan sang sopir bernama Amirudin (32), masuk daftar korban luka-luka.
"Hingga kini sopir bus itu masih dalam penanganan medis di RSUD Ciereng, Subang," kata Joni.
Polisi belum bisa berkata banyak mengenai sopir bus itu karena masih dalam penanganan medis. Sedangkan kondektur bus, Kusnaedi (39), mengalami luka berat dan masih dirawat di IGD RSUD Subang.
Sabtu kemarin bus pariwisata Premium Passion yang membawa rombongan Koperasi Simpan Pinnjam Permata Ciputat, Tangerang Selatan, mengalami kecelakaan di Desa Ciater, Subang.
27 orang meninggal dunia dalam peristiwa ini yang menurut medis seluruhnya adalah perempuan.
Baca juga:Polisi terus cari penyebab kecelakaan Tanjakan Subang
Kapolres Subang AKBP M. Joni di Subang, Minggu, mengungkapkan sang sopir bernama Amirudin (32), masuk daftar korban luka-luka.
"Hingga kini sopir bus itu masih dalam penanganan medis di RSUD Ciereng, Subang," kata Joni.
Polisi belum bisa berkata banyak mengenai sopir bus itu karena masih dalam penanganan medis. Sedangkan kondektur bus, Kusnaedi (39), mengalami luka berat dan masih dirawat di IGD RSUD Subang.
Sabtu kemarin bus pariwisata Premium Passion yang membawa rombongan Koperasi Simpan Pinnjam Permata Ciputat, Tangerang Selatan, mengalami kecelakaan di Desa Ciater, Subang.
27 orang meninggal dunia dalam peristiwa ini yang menurut medis seluruhnya adalah perempuan.
Baca juga:Polisi terus cari penyebab kecelakaan Tanjakan Subang
Pewarta: M.Ali Khumaini
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018
Tags: