San Francisco (ANTARA News) - Apple Inc menyatakan adanya "permintaan kuat" untuk penggantian baterai iPhone dan mungkin akan menawarkan potongan harga untuk konsumen yang membayar penuh, menurut surat yang mereka tujukan pada pembuat kebijakan Amerika Serikat.
Dalam surat tersebut, seperti dikutip dari Reuters, Apple sudah mengetahui ada masalah dalam baterai mereka sejak musim gugur 2016.
Desember lalu, Apple membenarkan memperlambat kerja mesin iPhone 6, 6s dan SE agar tidak mengurangi performa baterai.
Mereka meminta maaf dan menawarkan potongan harga untuk penggantian baterai model-model ponsel itu di gerai resmi.
Banyak yang menduga Apple sengaja memperlambat mesin iPhone tua agar konsumen mereka beralih membeli ponsel model terbaru.
Senator John Thune menyatakan Apple berjanji akan memberikan informasi tambahan dan langkah lanjutan untuk konsumen yang sudah membeli baterai dengan harga penuh.
Apple tidak menanggapi pernyataan dari Thune, namun, dalam surat untuk Greg Walden dari Komite Energi dan Perdagangan DPR AS, perusahaan itu mempertimbangkan akan memperpanjang potongan harga untuk baterai jika mereka belum menemukan cara untuk memperbaiki baterai tanpa mengorbankan performa mesin iPhone.
Apple: banyak peminat ganti baterai iPhone
7 Februari 2018 13:35 WIB
Apple Store Singapura (ANTARA News/ Arindra Meodia)
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: