Layanan kereta Bandara Soetta dihentikan hingga jalur aman
7 Februari 2018 12:05 WIB
Petugas Kepolisian Polres Bandara Soekarno Hatta melakukan olah TKP longsornya dinding penahan terowongan (underpass) Kereta Api Bandara di kawasan Parimeter Selatan Kawasan Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (6/2/2018). Longsor tersebut menimbun sebuah mobil dan pada Selasa (6/2/2018) petugas Basarnas berhasil mengevakuasi dua penumpang mobil naas tersebut, satu korban selamat dan satu korban lainnya meninggal setelah mendapat perawatan di RS. (ANTARA /Muhammad Iqbal) ()
Tangerang (ANTARA News) - Demi keselamatan dan keamanan, perjalanan KA Bandara Soekarno - Hatta Tangerang Banten, sementara dihentikan hingga jalur dinyatakan aman dan akan diinformasikan lebih lanjut, menyusul longsor di salah satu underpass di rute itu yang menyebabkan satu korban meninggal dunia.
"Untuk sementara, demi keselamatan dan keamanan, perjalanan KA Basoetta dibatalkan sampai jalur dinyatakan aman dan akan diinformasikan lebih lanjut," ujar Edi Sukmoro, Direktur Utama KAI dalam keterangan resminya yang diterima, Rabu.
Kemudian terkait adanya korban jiwa, PT KAI juga menawarkan kepada korban yang selamat dan keluarga terdekat dari korban yang meninggal untuk diberikan kesempatan menjadi pegawai PT KAI.
"Kami PT KAI juga menyatakan duka cita mendalam bagi korban dan keluarga atas peristiwa ini. Kami menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang mengakibatkan gangguan pada perjalanan KA," katanya.
Terhadap persitiwa ini, PT Angkasa Pura II (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk menyatakan duka cita dan simpati yang mendalam terhadap korban dan keluarga korban.
Ketiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini juga bersinergi memberikan santunan terhadap korban baik yang meninggal maupun kepada korban yang sedang dirawat.
Santuan terhadap korban diberikan oleh PT AP II, PT KAI dan PT Waskita Karya baik biaya perawatan untuk korban yang selama di rumah sakit maupun biaya pemberangkatan dan pemakaman korban yang meninggal ke kampung halamannya di Serang, Provinsi Banten.
"Untuk sementara, demi keselamatan dan keamanan, perjalanan KA Basoetta dibatalkan sampai jalur dinyatakan aman dan akan diinformasikan lebih lanjut," ujar Edi Sukmoro, Direktur Utama KAI dalam keterangan resminya yang diterima, Rabu.
Kemudian terkait adanya korban jiwa, PT KAI juga menawarkan kepada korban yang selamat dan keluarga terdekat dari korban yang meninggal untuk diberikan kesempatan menjadi pegawai PT KAI.
"Kami PT KAI juga menyatakan duka cita mendalam bagi korban dan keluarga atas peristiwa ini. Kami menyampaikan permohonan maaf atas kejadian yang mengakibatkan gangguan pada perjalanan KA," katanya.
Terhadap persitiwa ini, PT Angkasa Pura II (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk menyatakan duka cita dan simpati yang mendalam terhadap korban dan keluarga korban.
Ketiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini juga bersinergi memberikan santunan terhadap korban baik yang meninggal maupun kepada korban yang sedang dirawat.
Santuan terhadap korban diberikan oleh PT AP II, PT KAI dan PT Waskita Karya baik biaya perawatan untuk korban yang selama di rumah sakit maupun biaya pemberangkatan dan pemakaman korban yang meninggal ke kampung halamannya di Serang, Provinsi Banten.
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018
Tags: