Denpasar (ANTARA News) - Sebanyak 2.000 personel Kepolisian Daerah Bali akan mengamankan perlombaan balap sepeda Gran Fondo New York (GFNY) Bali 2018 yang akan berlangsung di lima kota dan kabupaten di Bali, pada Minggu (4/2).

"Kami akan menyiapkan dua ribu personel ditambah personel kegiatan rutin dari masing-masing Kepolisian Resor di Bali untuk mengamankan penyelenggaraan perlombaan ini," kata Wakapolda Bali Brigjen Pol I Gede Alit Widana dalam jumpa pers di Denpasar, Sabtu.

Kepolisian Daerah Bali telah mengimbau masyarakat di Kota Denpasar, Kabupaten Buleleng, Kabuptaen Karangasem, Kabupaten Gianyar, dan Kabupaten Klungkung untuk berpartisipasi dalam ketertiban perlombaan balap sepeda itu dan menghindari jalur-jalur yang dilintasi para peserta lomba.

"Kami juga meminta para pengusaha di sepanjang rute perlombaan untuk tidak mengoperasikan truk mereka mulai pukul 06.00 - 11.00 WITA," kata Alit Widana.

Petugas kepolisan resor di lima kabupaten dan kota di Denpasar yang terlintasi rute GFNY Bali 2018 juga akan melakukan penertiban truk-truk yang beroperasi saat perlombaan.

"Para petugas kami dari kepolisian resor akan mengarahkan truk yang melintas ke tempat parkir di sekitar lokasi hingga rombongan peserta perlombaan selesai melintas," kata Alit Widana.

Ketua Panitia Penyelenggara GFNY Indonesia Alex Moeller mengatakan sebanyak 1.400 peserta dari berbagai negara telah mengonfirmasi keikutsertaan mereka dalam perlombaan yang menempuh jarak 143 kilometer untuk kategori jauh dan jarak 99,5 kilometer untuk kateogri jarak menengah.

"Rute GFNY Bali ini akan menantang para peserta karena ketinggian lintasan ada yang mencapai lebih dari 1.300 meter di atas permukaan laut," kata Alex.

Selain pengamanan dari Kepolisian Daerah Bali, perlombaan GFNY Bali 2018 juga akan mendapatkan dukungan kesehatan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Bali dengan menurunkan empat mobil ambulan di sepanjang rute perlombaan.