Medan (ANTARA News) - Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa secara intensif 11 Anggota DPRD Sumatera Utara periode 2009- 2014 terkait pengesahan APBD dan pembatalan pengajuan hak interpelasi mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.

Wartawan ANTARA dari Mako Brimob Polda Sumut, Selasa, melaporkan bahwa 11 orang yang diperiksa itu yakni Rizal Sirait, Tohonan Silalahi, Abu Bakar Tamba, Taufan Agung Ginting, Fahru Roji, Tonien Sianturi, Arlene Manurung, Darmawan Sembiring, Murni Elieser, Fadli Nurzal, dan Abu Hasan Maturidi.

Pemeriksaan terhadap mantan anggota legislatif itu, dimulai sejak pukul 09.00 WIB dan hingga pukul 14.30 WIB belum selesai.

Dari 11 orang, baru tiga yang telah selesai diperiksa, yaitu Taufan Agung Ginting, Fahru Roji dan Arlene Manurung. Mereka keluar sekitar pukul 11.00 WIB setelah diperiksa selama kurang lebih dua jam.

Kemudian, Tohonan Silalahi, Darmawan Sembiring, dan Rizal Sirait, selesai menjalani pemeriksaan pada pukul 11.40 WIB.

Pada Senin kemarin KPK juga memerika 11 orang, yakni Jhon Hugo Silalahi, Richard Edi Lingga, Tunggul Siagian, Yusuf Siregar, Tahan Manahan Panggabean, Biller Pasaribu, Musdalifah, Elizaro Duha, Syahrial, dan Feri Suandu S Kaban,