Jakarta (ANTARA News) - Penyanyi K-pop Jung Yong-hwa dari CNBLUE akan mengikuti wajib militer pada Maret di tengah tuduhan bahwa bintang tersebut menerima perlakuan istimewa dalam penerimaan sekolah pascasarjana.




Awal bulan ini, penyanyi berusia 28 tahun itu dituduh telah menerima perlakuan istimewa saat masuk ke jurusan seni terapan di sekolah pascasarjana Universitas Kyung Hee di Seoul pada 2016 meskipun tidak mengikuti proses wawancara. Polisi menyelidiki kasus tersebut.




"Jung Yong-hwa akan wajib militer pada tanggal 5 Maret," agensinya FNC Entertainment mengumumkan di situsnya.




Secara hukum, semua pria Korea Selatan yang berbadan sehat harus bertugas di militer selama sekitar dua tahun. Banyak selebritas terkenal menunda wajib militer demi melanjutkan karir selama mereka masih muda.




Jung akan membatalkan sisa tur keliling dunia yang sedang berlangsung setelah sebuah pertunjukan dijadwalkan berlangsung di Hong Kong pada Sabtu. Dia juga akan absen dari aktivitas dan konser CNBLUE mendatang. Perusahaan itu berjanji akan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk pengembalian uang kepada pembeli tiket.




FNC meminta para penggemar "untuk mendukung Jung Yong-hwa agar bisa menjalani wajib militer dan kembali dalam keadaan sehat dan lebih dewasa."




Di tengah kontroversi, Jung baru-baru ini mengundurkan diri dari pembawa acara untuk saluran televisi kabel berjudul "Talkmon", hanya dua hari program tersebut tayang. Dia meminta maaf secara terbuka lewat akun Instagram-nya karena "menimbulkan masalah."




Universitas Kyung Hee telah membuat penyelidikan internal terhadap kasus tersebut dan berencana untuk mencabut pendaftaran Jung jika tuduhan tersebut terbukti benar.