Santiago (ANTARA News) - Warga Chile menyambut baik dan bangga atas kepindahan Alexis Sanchez dari Arsenal ke Manchester United (MU) yang menjadikan pemain sayap lincah itu pesepakbola dengan bayaran terbesar di Inggris.

Surat kabar terkemuka menyebutkan Alexis 'pindah ke Setan Merah, dengan gaji sebelum dipotong pajak sebesar 500.000 pound (sekitar Rp9,31 miliar) per pekan, menjadikannya sebagai pemain Chile dengan gaji tertinggi dalam sejarah.

"Ya, seragam merah pasti cocok untuk Anda," kata Asosiasi Sepak Bola Chile dalam cuitan Twitter. Tim nasional Chile juga mempunyai sebutan "La Roja" atau si merah.

"Merah Chile dan merah Manchester United, satu hati, satu gairah," kata Alejandro Cortes, salah satu penggemar yang antusias di Twitter.

MU akan menjadi klub Eropa keempat Alexis, setelah Udinese, Barcelona dan Arsenal.

Sebagai penduduk asli Tocopilla, sebuah daerah pantai di pesisir Pasifik, Alexis memulai karir sepak bola dengan bermain untuk Corbreloa di kota pertambangan Atacama di Calama.

Baru satu musim di Corbreloa, Alexis yang masih berumur 17 tahun langsung menarik minat klub Italia, Udinese, dan bermain di Friulli sebelum direkrut Barcelona pada 2011.

Striker tersebut mengatakan pada Senin (22/1) bahwa ia tidak dapat menolak kesempatan untuk bekerja dengan manajer United, Jose Mourinho.

Kendati sempat menjadi incaran Manchester City, namun Alexis akhirnya tidak kembali menjadi anak asu Pep Guardiola. Hal itu pun dinilai bagus, menurut Jose Sulantay, yang melatih tim nasional U-20 Chili yang bersinar Piala Dunia 2007.

"City bermain sepak bola umpan satu dan dua sentuhan dan para pemain harus tetap berpegang pada itu, sehingga kerap menyembunyikan bakat sesungguhnya yang mereka miliki. United bermain lebih langsung, dengan kekuatan, teknik dan kecepatan, maka Alexis akan sangat positif bagi tim Mourinho," Kata Sulantay kepada El Mercurio.

Bersama Arturo Vidal dari Bayern Muenchen, Alexis merupakan bagian dari "Generasi Emas" sepak bola Chile yang gagal lolos ke Piala Dunia 2018.

Namun bagi Alexis, kekecewaan itu akan terobati berkat kepindahannya ke MU, demikian AFP.