Roma (ANTARA News) - Otoritas anti-monopoli Italia menyatakan mereka telah membuka pemeriksaan terhadap raksasa teknologi Apple dan Samsung berkenaan dengan dugaan memperpendek daya tahan produk mereka agar klien membeli model-model yang lebih baru.
Lembaga pengawas itu menuduh kedua perusahaan "membuat kebijakan komersial yang ditujukan untuk mengeksploitasi kelemahan sebagian komponen (teknis) guna mengurangi performa produk mereka seiring berjalannya waktu dan membujuk konsumen agar membeli versi yang lebih baru" menurut siaran kantor berita AFP.
Mereka juga menyatakan memeriksa pengaduan bahwa kedua perusahaan gagal memberikan informasi mengenai konsekuensi pembaruan perangkat lunak yang didorong perusahaan pada produk mereka.
Pemeriksaan Italia tersebut dilakukan menyusul sebuah investigasi yang dibuka bulan ini terhadap Apple di Prancis mengenai dugaan "keusangan terencana" pada beberapa model iPhone mereka.
Perusahaan Amerika Serikat itu dipaksa mengakui pada Desember bahwa mereka sengaja memperlambat model-model lama Iphone seiring berjalannya waktu, menuai kekhawatiran bahwa mereka secara tidak adil memancing pelanggan untuk melakukan perbaruan.
Ketika itu, Apple membantah sengaja memperpendek usia produknya. Mereka menyatakan memperlambat model untuk memperpanjang performa telepon, yang menggunakan lebih sedikit tenaga ketika dijalankan dengan kecepatan lebih rendah, dan mencegah perangkat mati secara tidak terduga.
Kelompok yang berbasis di California itu juga menghadapi gugatan di Amerika Serikat.
Ini juga awal yang buruk bagi Samsung: raksasa elektronik yang menghadapi kasus hukum di Prancis karena dituduh menggunakan pekerja anak dan pelanggaran lain di pabrik di China yang menghasilkan produknya.(mu)
Italia periksa Apple, Samsung, soal daya tahan produk
19 Januari 2018 16:03 WIB
Apple Store Singapura. (ANTARA News/ Arindra Meodia)
Pewarta: -
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2018
Tags: