Kedir (ANTARA News) - Calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf ingin agar semua pendukungnya bisa solid menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jatim 2018 yang digelar serentak se-Indonesia.

"Kami koordinasi dengan partai pendukung kemudian akan berbagi peran. Ada tim partai, tim relawan, tim gabungan semua bergerak bersama-sama," katanya ditemui dalam acara pertemuan para ulama dan santri di Aula Muktamar Pondok Pesantren Lirboyo, Kota Kediri, Kamis.

Ia juga mengatakan, untuk calon wakilnya, Puti Guntur Soekarno juga sudah memastikan diri pekan depan sudah di Jawa Timur. Nantinya, ia juga akan safari menyapa seluruh masyarakat di Jatim. Kunjungan itu sekaligus lebih mengenalkan dirinya sebagai calon Wakil Gubernur Jatim.

Gus Ipul, sapaan akrab Saifullah Yusuf juga mengaku tidak risau dengan pasangan lain yang juga telah mendaftarkan diri di Pilkada Jatim. Ia berharap, kekompakan selalu terbina mulai dari pusat hingga daerah, sehingga bisa meraih suara optimal.

"Kadang di atas koalisi di kabupaten atau kota beda. Jadi, ini suatu proses demokrasi yang kami sambut dengan kegembiraan. Kami ikuti dengan baik sekaligus berharap ada kebaikan," katanya.

Lebih lanjut, ia mengatakan untuk persyaratan kelengkapan administrasi sudah selesai dilengkapi. Rencananya, kelengkapan itu akan diberikan ke KPU Jatim. Mereka masih memberi waktu untuk pengurusan kelengkapan hingga 20 Januari 2018.

"Dari tim yang menyusun Insya Allah sudah selesai. Jika tidak besok, Sabtu hari terakhir. Semua persyaratan sudah dipenuhi tinggal disetor," ujar Wakil Gubernur Jatim ini.

Pilkada Jatim diikuti dua pasangan, yaitu Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno yang didukung PKB (20 kursi), PDI-P (19 kursi) PKS (6 kursi), dan Gerindra (13 kursi) dengan total kekuatan kursi parlemen 58 kursi.

Pasangan ini akan melawan pasangan Khofifah Indar Parawansah-Emil Elistyanto Dardak yang diusung Partai Demokrat (13 kursi), Golkar (11 kursi), Nasdem (4 kursi), PPP (5 kursi), Hanura (2 kursi), dan PAN (7 kursi) dengan total kekuatan kursi parlemen sebanyak 42 kursi.

Sebelumnya, Gus Ipul berpasangan dengan Abdullah Azwar Anas, namun ia mengundurkan diri. Azwar Anas digantikan oleh Puti Guntur Soekarno, yang merupakan putri Guntur Soekarno Putera, anak tertua Bung Karno dari pernikahan dengan Fatmawati.

Puti merupakan anggota Komisi X DPR dari Fraksi PDI Perjuangan. Ia ditunjuk PDIP untuk menggantikan posisi bakal calon Gubernur Jatim Abdullah Azwar Anas.

Puti juga menegaskan, dirinya siap siap bertarung di Pilkada Jatim. Ia juga tidak terbebani menggantikan posisi Azwar Anas tersebut dan mengaku siap mengemban amanat tersebut.