Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan pengoperasian becak di wilayah Ibu Kota nantinya akan disesuaikan dengan kebutuhan warga.

"Kami akan atur ulang kembali pengoperasian becak di Jakarta. Kami akan sesuaikan pengoperasiannya dengan kebutuhan warga," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis.

Anies mengatakan becak tidak akan dioperasikan di setiap jalan di wilayah DKI Jakarta, namun hanya di sejumlah wilayah permukiman warga saja.

"Jadi, becak-becak itu akan dioperasikan di wilayah yang memang warga masih membutuhkan keberadaan becak sebagai transportasi. Atau dengan kata lain, akan jadi semacam angkutan lingkungan," katanya.

Sampai saat ini, dia menuturkan, becak masih menjadi sarana transportasi sehari-hari di beberapa wilayah di Jakarta dan itu menunjukkan bahwa warga masih membutuhkan becak.

"Lagi pula, rencana pengoperasian kembali becak di Jakarta adalah karena sampai sekarang keberadaan becak tidak bisa benar-benar ditertibkan seluruhnya. Masih ada warga yang membutuhkannya," kata Anies.

"Kalau pengoperasian becak diatur dengan baik, diatur lokasinya, maka kota ini bisa terasa sebagai tempat untuk semua. Pengaturan operasional becak itu juga bertujuan untuk membuat Jakarta lebih baik," tambah dia.