Kodam Cenderawasih kirim tim kesehatan atasi gizi buruk Asmat
15 Januari 2018 11:35 WIB
Petugas meneteskan vaksin polio kepada balita di salah satu posyandu Desa Mondo, Kecamatan Mojo, Kediri, Jawa Timur, Kamis (7/11). Data Kementerian Kesehatan lebih dari 87% anak Indonesia sudah mendapatkan imunisasi secara lengkap. Kemeterian kesehatan memberikan 5 jenis vaksin secara gratis di Posyandu, yaitu vaksin Hepatitis B, BCG (mencegah TBC), Polio, DPT/HB (mencegah difteri, batuk rejan, tetanus dan Hepatitis B lanjutan), serta campak (mencegah penyakit campak). (ANTARA FOTO/Rudi Mulya)
Jayapura (ANTARA News) - Kodam XVII Cenderawasih mengirim tim kesehatan menuju ke Asmat untuk membantu mengatasi kematian yang disebabkan gizi buruk dan wabah penyakit campak.
Tim saat ini sudah tiba di Timika, dipimpin Kakesdam XVII Cenderawasih Kol CKM dr.Bambang Cahyono bersama 53 tim dokter dan paramedis, kata Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf M.Aidi kepada ANTARA, Senin.
Dikatakan, tim yang dikirim ke Asmat itu melibatkan Mabes TNI yang tiba di Timika, Senin (15/1) dengan membawa berbagai peralatan kesehatan dan sembako
Tim dari Mabes TNI saat ini sudah berada di Timika dan siap diterjunkan ke berbagai lokasi yang warganya mengalami musibah.
Hercules /A-1326 dengan misi tim bhakti kesehatan TNI untuk Asmat sudah tiba di Timika, kata Kol Inf Aidi.
Menurutnya, belum diketahui dengan pasti tim tersebut sampai kapan berada di Asmat.
Belum diketahui dengan pasti berapa jumlah korban yang meninggal dan penyebabnya, kata Kol Inf Aidi seraya menambahkan, namun dari data yang diterima terungkap tim di Distri Pulau Tiga wilayah Nakai tercatat anak yang meninggal akibat campak empat orang.
Wilayah kampung Kappi dua anak meninggal akibat campak, Kampung As tercatat sembilan anak meninggal, Kampung Atat sebanyak 23 anak meninggal.
Tim saat ini sudah tiba di Timika, dipimpin Kakesdam XVII Cenderawasih Kol CKM dr.Bambang Cahyono bersama 53 tim dokter dan paramedis, kata Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf M.Aidi kepada ANTARA, Senin.
Dikatakan, tim yang dikirim ke Asmat itu melibatkan Mabes TNI yang tiba di Timika, Senin (15/1) dengan membawa berbagai peralatan kesehatan dan sembako
Tim dari Mabes TNI saat ini sudah berada di Timika dan siap diterjunkan ke berbagai lokasi yang warganya mengalami musibah.
Hercules /A-1326 dengan misi tim bhakti kesehatan TNI untuk Asmat sudah tiba di Timika, kata Kol Inf Aidi.
Menurutnya, belum diketahui dengan pasti tim tersebut sampai kapan berada di Asmat.
Belum diketahui dengan pasti berapa jumlah korban yang meninggal dan penyebabnya, kata Kol Inf Aidi seraya menambahkan, namun dari data yang diterima terungkap tim di Distri Pulau Tiga wilayah Nakai tercatat anak yang meninggal akibat campak empat orang.
Wilayah kampung Kappi dua anak meninggal akibat campak, Kampung As tercatat sembilan anak meninggal, Kampung Atat sebanyak 23 anak meninggal.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018
Tags: