Pangkostrad resmi diganti
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono (keempat kanan) melepas tanda kepangkatan Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letjen TNI Edy Rahmayadi (ketiga kanan) pada upacara serah terima jabatan di Markas Besar TNI Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat, Senin (15/1/2018). Letjen TNI Agus Kriswanto yang sebelumnya menjabat Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan (Dankodiklat) TNI AD resmi menggantikan Letjen TNI Edy Rahmayadi yang mengajukan pensiun dini karena mencalonkan diri sebagai calon Gubernur Sumatera Utara. (ANTARA /Dhemas Reviyanto)
Serah terima jabatan itu berlangsung di lapangan Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat, Senin.
Letjen TNI Edy Rahmayadi segera mengakhiri masa dinasnya di TNI karena pensiun dini untuk mencalonkan dri sebagai Cagub Sumatera Utara.
Selain Pangkostrad, KSAD juga melakukan sertijab beberapa perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen) lainnya. Yaitu, Pangdam IX Udayana dari Mayjen TNI Komaruddin Simanjuntak kepada Mayjen TNI Benny Susianto, dan Pangdam Xll Tanjungpura dari Mayjen TNI Andika Perkasa kepada Mayjen TNI Achmad Supriyadi, Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan Angkatan Darat (Dankodiklat TNI AD) dari Letjen TNI Agus Kriswanto kepada Mayjen TNI Andika Perkasa.
Jabatan Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Danseskoad) dari Mayjen TNI Dody Usodo Hargo kepada Brigjen TNI Kurnia Dewantara, serta jabatan Komandan Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Dansesapaad) dari Brigjen TNI Eka Wiharsa kepada Kolonel Inf Urip Wahyudi.
KSAD dalam amanatnya, mengatakan, serah terima jabatan utama TNI AD yang diselenggarakan memiliki kekhususan karena berlangsung dalam era pergantian pucuk pimpinan TNI dan diawali di tahun 2018 yang disebut sebagai tahun politik.
Oleh karena itu, proses pergantian jabatan merupakan hal yang wajar sebagai bagian dari dinamika organisasi dan proses regenerasi kepemimpinan, namun perlu dilihat berkembangnya spekulasi di masyarakat.
"Saya tegaskan bahwa pergantian jabatan ini melalui proses yang wajar dan alamiah sebagai upaya menjaga kesinambungan kepemimpinan serta menjaga keberlangsungan kinerja organisasi. Saya juga minta agar prajurit TNI tidak terpengaruh dengan isu yang berkembang di media," kata mantan Pangkostrad ini.
Upacara sertijab dihadiri oleh lrjenad, para Asisten den Kasahli Kasad, para Pangkotama, Komandan, Direktur, dan Kepala Balakpus TNI AD, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana beserta jajarannya, Sena para Prajurit dan Aparatur Sipil Negara (ASN) TNI AD.
Selain itu juga tampak mantan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018