Bupati Ngawi enggan tanggapi terkait gantikan Abdulllah Azwar Anas
8 Januari 2018 19:02 WIB
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menemui guru dan anak-anak sekolah Paud di Kantor Bupati Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (8/1/2018). Pascapengunduran dirinya sebagai bakal calon Wakil Gubernur Jawa Timur dan pengembalian mandat kepada partai pengusung PDIP, Abdullah Azwar Anas kembali melaksanakan rutinitas seperti biasa. (ANTARA /Budi Candra Setya) ()
Bojonegoro (ANTARA News) - Bupati Ngawi, Jawa Timur, Budi Sulistyono, enggan menanggapi ketika ditanya terkait kesiapannya menggantikan posisi Abdullah Azwar Anas yang mengundurkan diri sebagai bakal calon wakil gubernur (bacawagub) Jatim.
"Saya tidak berani berkata siap atau tidak terkait menggantikan Abdullah Azwar Anas, sebab DPP PDIP belum memutuskan menerima pengunduran dirinya," kata dia di Bojonegoro, Senin.
Menurut dia, DPP PDIP belum memutuskan pengunduran diri Abdullah Azwar Anas sebagai bacawagub mendampingi Syaifullah Yusuf (gus Iful).
"Ya saya belum bisa berbicara banyak," ucap dia ketika ditemui mengantarkan pendaftaran bakal bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Bojonegoro Anna Mua`wanah - Budi Irawanto di KPU.
Apalagi, lanjut dia, penetapan pengganti Abdullah Azwar Anas ada di DPP PDIP, dan sampai hari ini belum ada perintah dari DPP PDIP untuk mengantikan Abdullah Azwar Anas.
"Kalau memang partai menugaskan (DPP PDIP) ya saya siap berangkat maju," ucap pria yang biasa dipanggil Kanang itu menegaskan.
Di Bojonegoro, ia tampil sebagai juru bicara pasangan Anna Muawanah-Budi Irawanto yang diusung PKB dan PDIP ketika mendaftar dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) di Bojonegoro.
Selain Kanang, sejumlah pengurus DPD PDIP Jawa Timur, DPC PDIP Bojonegoro, juga jajaran pengurus DPC PKB ikut mengatarkan pasangan Ana Muawanah - Budi Irawanto.
Di Surabaya, bakal calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf mengaku menghargai keputusan pasangannya Abdullah Azwar Anas yang mengembalikan mandat sebagai bakal calon Wakil Gubernur ke PDI Perjuangan.
?Saya mengapresiasi dan menghargai keinginan Mas Anas untuk menegakkan kebenaran dan memperoleh keadilan," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, sisa waktu yang ada sebelum proses pendaftaran akan melakukan konsolidasi serta mendiskusikannya ulang dalam mengambil langkah-langkah selanjutnya.
"Saya tidak berani berkata siap atau tidak terkait menggantikan Abdullah Azwar Anas, sebab DPP PDIP belum memutuskan menerima pengunduran dirinya," kata dia di Bojonegoro, Senin.
Menurut dia, DPP PDIP belum memutuskan pengunduran diri Abdullah Azwar Anas sebagai bacawagub mendampingi Syaifullah Yusuf (gus Iful).
"Ya saya belum bisa berbicara banyak," ucap dia ketika ditemui mengantarkan pendaftaran bakal bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati Bojonegoro Anna Mua`wanah - Budi Irawanto di KPU.
Apalagi, lanjut dia, penetapan pengganti Abdullah Azwar Anas ada di DPP PDIP, dan sampai hari ini belum ada perintah dari DPP PDIP untuk mengantikan Abdullah Azwar Anas.
"Kalau memang partai menugaskan (DPP PDIP) ya saya siap berangkat maju," ucap pria yang biasa dipanggil Kanang itu menegaskan.
Di Bojonegoro, ia tampil sebagai juru bicara pasangan Anna Muawanah-Budi Irawanto yang diusung PKB dan PDIP ketika mendaftar dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) di Bojonegoro.
Selain Kanang, sejumlah pengurus DPD PDIP Jawa Timur, DPC PDIP Bojonegoro, juga jajaran pengurus DPC PKB ikut mengatarkan pasangan Ana Muawanah - Budi Irawanto.
Di Surabaya, bakal calon Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf mengaku menghargai keputusan pasangannya Abdullah Azwar Anas yang mengembalikan mandat sebagai bakal calon Wakil Gubernur ke PDI Perjuangan.
?Saya mengapresiasi dan menghargai keinginan Mas Anas untuk menegakkan kebenaran dan memperoleh keadilan," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Menurut dia, sisa waktu yang ada sebelum proses pendaftaran akan melakukan konsolidasi serta mendiskusikannya ulang dalam mengambil langkah-langkah selanjutnya.
Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
Tags: