Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno berharap agar penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2018 lebih maksimal.

"Saya berharap penyerapan anggaran pada tahun 2018 bisa lebih maksimal, lebih baik dari tahun 2017 dan 2016 lalu," kata Sandiaga di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu.

Menurut dia, realisasi penyerapan anggaran harus dilakukan secara lebih maksimal sejak awal tahun dan setiap bulan, bukan hanya ditingkatkan pada akhir tahun.

"Saya tidak ingin peningkatan penyerapan anggaran hanya terjadi di penghujung tahun. Penyerapan anggaran itu harus sudah terlihat bagus mulai dari awal tahun," ujar Sandiaga.

Dia menuturkan apabila penyerapan anggaran dapat dilakukan secara stabil setiap bulan, maka nantinya akan terlihat program atau pekerjaan apa saja yang berjalan maupun yang tidak.

Lebih lanjut, untuk memastikan penyerapan anggaran dapat dilakukan setiap bulan, pihaknya pun berencana untuk membuat tim khusus yang terdiri atas sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

"Rencananya, pada pekan ini kami akan membentuk tim percepatan penyerapan anggaran yang terdiri atas sejumlah SKPD. Tim itu akan memastikan bahwa penyerapan anggaran berjalan dengan baik dan sebagaimana mestinya," tutur Sandiaga.

Selain pembentukan tim khusus tersebut, dia juga meminta agar seluruh proses lelang untuk proyek-proyek pembangunan sudah bisa dilakukan mulai Januari 2018, sehingga pada Februari dan Maret sudah terlihat adanya penyerapan yang signifikan.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2017 mencapai Rp51,82 triliun atau 83,83 persen dari total anggaran Rp71,89 triliun.