London (ANTARA News) - Bek Liverpool, Jon Flanagan, mengaku bersalah terkait penyerangan yang dilakukan pada Selasa menyusul insiden di pusat kota pada bulan lalu.
Flanagan (25) hadir di Pengadilan Liverpool untuk menjawab dakwaan, dia menyerang rekannya, Rachel Wall, di Duke Street pada 22 Desember dini hari.
Hakim Wendy Llyod menyebut 7 Januari sebagai masa hukuman dan menambahi, Flanagan menghadapi hukuman sosial, demikian dilaporkan sejumlah media Inggris.
"Ini tidak sesederhana kekerasan domestik, mereka berada dalam suatu hubungan dan diasumsikan sedang jatuh cinta, kemudian perempuan muda ini memperlihatkan derajat kekerasan yang signifikan," kata sang hakim seperti dikutip media.
Flanagan ditanyai polisi dan didakwa dengan "penyerangan umum" pada 27 Desember sebelum kemudian dibebaskan dengan jaminan.
Pemain kelahiran Liverpool itu telah mencatatkan 51 penampilan senior untuk klub Merseyside tersebut, namun kesulitan mendapatkan kesempatan bermain pada beberapa musim terakhir, di mana satu-satunya penampilannya musim ini adalah saat tampil di Piala Liga ketika Si Merah kalah dari Leicester City pada September.
Flanagan akui bersalah terkait penyerangan
3 Januari 2018 02:29 WIB
Pemain Liverpool, Jon Flanagan, usai menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi tiga tahun bersama klub kota asalnya itu. (www.liverpoolfc.com)
Pewarta: Ade P Marboen
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
Tags: