Berlin (ANTARA News) – Sejumlah petasan menewaskan dua orang, melukai seorang anak dan lima orang harus diamputasi saat perayaan Tahun Baru di Jerman, kata polisi dan pelayanan darurat pada Senin waktu setempat.

Seorang pria berusia 35 tahun dan seorang anak berusia 19 tahun tewas saat petasan meledak di wajah mereka di negara bagian timur Brandenburg, kata polisi regional melalui Twitter.

Sebuah petasan yang dilemparkan oleh sekelompok pemuda membuat seorang anak laki-laki berusia 11 tahun mengalami luka parah di wilayah yang sama, lapor harian regional Markische Allgemeine.

Harian itu menggambarkan petasan tersebut sebagai "roket Polandia" yang dijual di perbatasan Polandia dan biasanya mengandung bahan peledak lebih banyak dibandingkan yang diperbolehkan di Jerman.

Di Berlin, lima orang harus mengamputasi tangan atau jari mereka setelah mengalami luka parah akibat petasan yang secara keseluruhan menyebabkan 21 orang terluka di ibu kota, menurut para pejabat rumah sakit seperti dilansir AFP.