Moscow (ANTARA News) - Ledakan terjadi di suatu supermarket di St Petersburg, Rusia, pada Rabu malam, melukai setidaknya 10 pembeli, kata penyidik.
Ledakan itu disebabkan bom rakitan yang dikemas dengan potongan-potongan logam berkekuatan setara dengan 200 gram TNT, kata mereka.
Pihak berwajib telah membuka kasus pidana atas dasar percobaan pembunuhan.
Disebutkan, tidak ada yang terbunuh dalam ledakan tersebut, dan tidak jelas apa motifnya.
Laporan media Rusia mengatakan bahwa bom tersebut telah disembunyikan di loker tempat pembeli meninggalkan barang-barang mereka di cabang jaringan supermarket Perekrestok.
"Semua versi yang mungkin dari peristiwa yang terjadi sedang diselidiki," kata Alexander Klaus, kepala komite investigasi St Petersburg, kepada Reuters.
"Sampai sekarang, telah ditetapkan 10 orang dibawa ke rumah sakit kota dengan luka-luka. Saat ini, nyawa orang-orang yang terluka itu tidak berada dalam bahaya.
Ledakan terjadi di supermarket St Petersburg
28 Desember 2017 11:28 WIB
Ilustrasi lokasi bekas ledakan. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj)
Pewarta: Ade P Marboen
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017
Tags: