Palembang (ANTARA News) - Personel jajaran Polda Sumatera Selatan disiagakan di 301 gereja provinsi setempat untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat selama berlangsungnya perayaan Natal 2017.

"Untuk mengamankan perayaan Natal secara keseluruhan diturunkan 2.098 personel di tempat peribadatan umat Kristiani, pusat keramaian masyarakat, serta daerah rawan kejahatan dan kecelakaan," kata Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara di Palembang, Minggu.

Menurut dia, dengan kegiatan pengamanan itu, berdasarkan pemantauan lapangan dan laporan dari Satuan Wilayah jajaran Polda Sumsel, kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat cukup kondusif.

Aktivitas masyarakat di 17 kabupaten dan kota dalam wilayah hukum Polda Sumsel secara umum berjalan sebagaimana biasanya, begitu pula dengan rangkaian peribadatan umat Kristiani di gereja-gereja pada malam Natal ini berlangsung aman dan tertib.

Kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat yang kondusif itu, akan terus dipelihara dengan baik dengan melakukan operasi kepolisian dan melibatkan partisipasi masyarakat.

"Kegiatan pengamanan itu tidak hanya dilakukan pada Hari Natal ini saja, tetapi akan dilakukan hingga perayaan pergantian tahun 2017 ke 2018," katanya.

Dia menjelaskan untuk mengamankan hari besar keagamaan dan perayaan tahun baru pada akhir 2017, pihaknya menggelar operasi khusus kepolisian dengan sandi Operasi Lilin Musi.

Dalam operasi itu, selain fokus melakukan pengamanan rumah ibadah, pihaknya berupaya mengamankan jalur mudik, tempat wisata, pusat perbelanjaan dan tempat keramaian lainnya dengan mendirikan posko siaga dan posko simpatik.

Sementara itu berdasarkan pantauan, suasana malam Natal di Gereja Siloam Kambang Iwak Palembang tampak aman dan tertib, terbukti umat Kristiani menjalani ritual keagamaan dengan lancar di bawah pengamanan aparat kepolisian dari Polresta Palembang dan Tim Gegana Brimob Polda Sumsel.

Aparat kepolisian tersebut tampak berjaga mulai dari jalan akses menuju gereja dan di halaman tempat ibadah tersebut, serta tampak pula beberapa mobil patroli polisi silih berganti mengelilingi kawasan taman kota Kambang Iwak yang selalu ramai karena sebagai tempat bersantai atau nongkrong anak muda.