London (ANTARA News) - Jurgen Klopp berupaya memancing kemarahan Arsene Wenger penjelang pertarungan antara Liverpool melawan Arsenal di Emirates, Jumat besok, dengan menuding bahwa manajer The Gunners itu tidak mampu mengoptimalkan potensi Alex Oxlade-Chamberlain.

Chamberlain berseragam Liverpool pada Agustus 2017 setelah Wenger memutuskan melepas gelandang lincah itu sebelum kontrak pemain timnas Inggris itu berakhir.

Liverpool membayar 39 juta euro demi mendatangkan Chamberlain yang mulai menunjukkan permainan cemerlang bersama The Reds dalam beberapa pekan belakangan.

Klopp pun terkesan dengan perkembangan Chamberlain di Anfield, dan berharap bisa bermain bagus di Emirates, di hadapan Arsene Wenger.

"Dia harus beradaptasi, saya tahu bagaimana jika Anda termasuk seorang rekrutan besar. Anda harus segera melakukannya, walaupun sulit," kata Klopp dilansir AFP, Kamis.

"Saya merasa senang sejak hari pertama keterlibatannya, soal sikapnya, dan sejak saat itu dia menjadi lebih dari seorang pemain Liverpool," kata Klopp.

Klopp percaya Chamberlain memiliki kekuatan tersendiri sejak masih berseragam Arsenal. Chamberlain mencetak dua gol dalam 20 penampilan untuk Liverpool, dan sudah membukukan 20 gol dalam 198 pertandingan untuk tim Meriam London.

Klopp pun menilai tidak berkembangnya permainan gelandang itu karena Wenger memprioritaskan permainan Alexis Sanchez dan Mesut Ozil.

"Saya pikir perbaikan terbesar, atau potensi terbesar yang dimilikinya, adalah saat benar-benar terlibat dalam mencetak gol, karena dia memilikinya dalam dirinya sendiri," kata Klopp.

"Ini tidak bisa dipercaya, tapi dia tidak banyak memikirkan hal ini di masa lalu," katanya. "Jika Anda menyaksikan Arsenal di masa lalu, dua pemain yang menentukan adalah Sanchez dan Ozil."

"Di sini, kami memberikan lebih banyak kepercayaan, dan jika dia berada di lapangan, dia perlu terlibat dalam situasi seperti ini," kata Klopp.


Di sisi lain, Wenger menilai pertantingan melawan Liverpool sangat penting, terlihat dari 11 perubahan susunan pemain mereka saat mengalahkan West Ham 1-0 di Piala Liga.


Liverpool memiliki waktu istirahat yang lebih panjang dibandingkan Arsenal yang juga dihantam cederanya Giroud.


"Ini sangat menentukan, terutama kami memiliki jadwal yang sulit di belakang kami," katanya.


"Kami harus duduk dan menganalisis dengan baik apa yang bisa kami lakukan. Apa yang sangat mengkhawatirkan dalam pekerjaan saya adalah ketika Anda kehilangan pemain seperti Giroud."