Jakarta (ANTARA News) - DPP Partai Golkar menggelar Rapat Pleno di Jakarta, Rabu malam untuk membahas desakan penyelenggaraan Musyawarah Luar Biasa pasca-pembacaan dakwaan Ketua Umum Golkar nonaktif Setya Novanto dalam kasus dugaan korupsi KTP elektronik.

Rapat pleno ini dipimpin Pelaksana tugas Ketua Umum Golkar Idrus Marham dan dihadiri seluruh pimpinan DPD Golkar se-Indonesia dan dilaksanakan secara tertutup.

"Rapat Pleno ini kami nyatakan tertutup," kata Idrus Marham di DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu malam.

Belum ada kepastian apakah Rapat Pleno akan menentukan jadwal serta lokasi penyelenggaraan Munaslub Golkar. Namun Koordinator bidang Perekonomian DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, yang juga merupakan bakal calon Ketua Umum Golkar berharap Munaslub segera ditentukan.

"Saya harap Pleno tentukan pelaksanaan Munaslub. Diharapkan Munaslub selesai Desember ini," ujar Airlangga.

Airlangga meyakini Munaslub merupakan sarana untuk merajut kebersamaan di antara kader Golkar. Menurut dia dengan semangat kebersamaan Golkar akan menuju masa depan yang lebih baik.

Airlangga sendiri, pada Rabu menerima dukungan resmi pengurus Golkar se-Jawa Timur. Dia berjanji akan menjaga amanah jika terpilih sebagai Ketua Umum Golkar.