3.000 petani tanam 45.000 bibit pada Hari Menanam Pohon
9 Desember 2017 12:36 WIB
Presiden Joko Widodo dan Menteri KLH Siti Nurbaya dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) 2017 di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (9/12/2017). (ANTARA/Desca Lidya Natalia)
Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (ANTARA News) - Penanaman 45.000 bibit areal seluas 15 hektare di lima bukit Desa Karangasem, Kecamatan Ponjong, Kabupaten Gunung Kidul, guna memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia melibatkan 3.000 petani.
"Penanaman pohon akan melibatkan 3.000 petani dan nantinya akan dikelola oleh koperasi," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar pada Sabtu di Desa Karangasem, lokasi puncak peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) 2017.
Setiap bibit yang ditanam dalam kegiatan itu memiliki barcode berisi informasi koordinat lokasi dan nama pohon. Bibit yang ditanam meliputi bibit pohon jati, akasia, jambu-jambuan dan jamblang.
Siti Nurbaya menjelaskan Gunung Kidul dipilih sebagai lokasi peringatan Hari Menanam Pohon karena lahannya kritis.
"Lahan kritis, kering dan berbatu kapur serta ada habitat kera ekor panjang," katanya saat menyampaikan laporan ke Presiden Joko Widodo.
Inisiatif untuk menghijaukan lahan kritis tersebut, menurut dia, muncul dari masyarakat.
Wahyu, salah seorang anggota kelompok tani, mengatakan bahwa di bagian bawah lahan tersebut mengalir sungai purba dan air dari sungai tersebut akan dimanfaatkan untuk mengairi tanaman saat musim kemarau.
"Masyarakat berharap bukit karst bisa lebih hijau dan produktif," kata Wahyu.
"Penanaman pohon akan melibatkan 3.000 petani dan nantinya akan dikelola oleh koperasi," kata Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar pada Sabtu di Desa Karangasem, lokasi puncak peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) 2017.
Setiap bibit yang ditanam dalam kegiatan itu memiliki barcode berisi informasi koordinat lokasi dan nama pohon. Bibit yang ditanam meliputi bibit pohon jati, akasia, jambu-jambuan dan jamblang.
Siti Nurbaya menjelaskan Gunung Kidul dipilih sebagai lokasi peringatan Hari Menanam Pohon karena lahannya kritis.
"Lahan kritis, kering dan berbatu kapur serta ada habitat kera ekor panjang," katanya saat menyampaikan laporan ke Presiden Joko Widodo.
Inisiatif untuk menghijaukan lahan kritis tersebut, menurut dia, muncul dari masyarakat.
Wahyu, salah seorang anggota kelompok tani, mengatakan bahwa di bagian bawah lahan tersebut mengalir sungai purba dan air dari sungai tersebut akan dimanfaatkan untuk mengairi tanaman saat musim kemarau.
"Masyarakat berharap bukit karst bisa lebih hijau dan produktif," kata Wahyu.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017
Tags: