Bengkulu (ANTARA News) - Sejumlah rumah warga Desa Taba Baru Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu rusak akibat guncangan gempa tektonik berkekuatan 5,1 pada skala Richter (SR) yang melanda wilayah itu pada Rabu dini hari.

"Di desa kami saja puluhan rumah warga yang rusak ringan, seperti dinding ambruk," kata Ashlan, warga Desa Taba Baru saat dihubungi dari Bengkulu, Rabu.

Ia mengatakan gempa yang berpusat pada 6 kilometer Barat Daya Lebong dengan kedalaman 10 kilometer itu terjadi pukul 03.46 WIB saat sebagian besar warga masih terlelap.

Guncangan gempa dirasakan cukup kuat oleh warga sehingga sebagian warga desa berlari keluar rumah akibat gempa bumi itu.

"Getaran terasa sangat kuat sehingga warga yang tertidur pulas pun terbangun dan berlari keluar rumah," ungkapnya.

Berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berlokasi di 3.16 Lintang Selatan,102.15 Bujur Timur atau enam kilometer Barat Daya Lebong pada kedalaman 10 kilometer.

Gempa tersebut juga dirasakan warga di wilayah Kabupaten Bengkulu Utra dan Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

"Gempa terjadi karena pergerakan lempeng aktif Eurasia dan Indoaustralia," ucap Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Bengkulu, Sudiyanto.